Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Rembang mengevakuasi seekor biawak sepanjang 70 centimeter di Desa Pulo, Kecamatan Rembang kota. Biawak tersebut dilaporkan berkeliaran di permukiman warga sejak beberapa hari lalu.
"Dari informasi warga, biawak tersebut beberapa hari sudah berkeliaran di area permukiman warga dan sering memanjat pohon serta atap rumah warga," kata Komandan Regu (Danru) Rescue Damkar Kabupaten Rembang, Teguh Wiwoho, saat dihubungi detikjateng, Minggu (3/4/2022).
Teguh mengatakan, keberadaan biawak di permukiman Desa Pulo itu pertama diketahui salah seorang warga setempat. Warga tersebut awalnya mendengar suara aneh di dalam rumahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika didekati terlihat ada ekor biawak. Takut dia (si pemilik rumah), langsung telepon Damkar," ujar Teguh.
![]() |
"Proses evakuasinya sangat mudah sekali dan cepat, karena posisi biawak sudah berada di himpitan kardus, di gudang salah satu rumah warga," terangnya.Teguh menjelaskan, evakuasi biawak itu dilakukan pada Minggu (3/4) sekitar pukul 17.00 WIB. Proses evakuasi biawak itu berlangsung cepat, hanya butuh waktu sekitar 15 menit.
Teguh menambahkan, biawak tersebut tidak menganggu aktivitas warga. Menurutnya, biawak itu sedang mencari makan sehingga mengincar hewan peliharaan warga.
"(Biawak) Tidak mengganggu warga. Cuma ada salah satu warga yang takut karena mendengar suara aneh itu di dalam rumahnya. Mungkin biawak tersebut mengincar hewan peliharaan warga itu," pungkas Teguh.
(dil/ahr)