7 Amalan Malam Isra Miraj 27 Rajab, Bisa Dikerjakan Sekarang!

Malam Isra Miraj 27 Rajab adalah malam yang agung, malam yang istimewa, di mana pada malam itu pernah terjadi peristiwa yang dialami Nabi Muhammad SAW. Peristiwa itu merupakan sebuah perjalanan fisik dan rohani, yakni, Nabi Muhammad SAW diberi kesempatan melakukan perjalanan dengan menaiki buraq, dari Masjid Al-Haram ke Masjid Al-Aqsa, dan dari Al-Aqsa naik ke Sidratul Muntaha.

Namun, pada bulan Rajab ini, memang malam tanggal 27 sebagai momentum sejarah bagi umat Islam, tetapi bulan Rajab itu sendiri seluruhnya adalah mulia.

Bulan Rajab adalah satu di antara empat bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT, sebagaimana dicantumkan dalam Al-Quran. Rajab adalah bulan mulia dalam penanggalan Islam.

Oleh karenanya, meski momentum utama adalah malam Isra Miraj 27 Rajab, dari sekarang ini, kita bisa melakukan sejumlah amalan. Banyak amalan yang bisa dikerjakan, untuk meraih pahala juga sebagai bentuk pengagungan umat Islam kepada bulan Rajab dan kepada peristiwa Isra Miraj.

Berikut ini, sejumlah amalan yang bisa dilakukan untuk menyambut malam Isra Miraj 27 Rajab, dan bisa dilakukan mulai sekarang:

7 Amalan Malam Isra Miraj 27 Rajab

Amalan yang bernilai ibadah dengan derajat sunnah pada malam Isra Miraj 27 Rajab 1446 H. 27 Januari 2025 di bawah ini dirangkum dari berbagai sumber, di antaranya laman Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan laman NU Online Jombang.

1. Memperbanyak Istighfar

Istighfar secara bahasa adalah permohonan ampun atas dosa dan kesalahan. Secara istilah adalah mengucapkan kalimat 'Astagfirullah' yang berarti 'aku memohon ampun kepada Allah'. Boleh juga dengan kalimat yang lebih panjang yang disebut 'sayyidul istigfar', yaitu Allahumma anta rabbi, laa ilaaha illa anta, kholaqtani... (hingga selesai).

Memperbanyak istighfar pada bulan Rajab adalah sebuah hal yang cocok. Sebab, bulan Rajab sendiri dikenal sebagai bulan pengampunan. Allah SWT akan mengampuni dosa hambanya sebanyak apapun itu. Berikut ini bacaan sayyidul istighfar, bacaan yang dianjurkan:

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Artinya: "Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakan aku, dan aku adalah hambaMu. Aku akan berusaha selalu taat kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat. Ku akui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan ku akui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."

2. Berpuasa

Rajab, Sya'ban, Ramadhan. Demikianlah urutan bulan pada kalender hijriah. Dari Rajab ke Ramadan di mana umat Islam berpuasa sebulan penuh hanya berjalan satu bulan.

Ada faedahnya jika pada bulan Rajab kita berpuasa. Selain tentu bernilai ibadah, juga sebagai waktu berlatih agar kita lebih siap menghadapi Ramadhan.

Selama bulan Rajab dianjurkan untuk menjalankan ibadah puasa. Amalan ini dapat dilakukan untuk menyambut Isra Miraj. Sejumlah Ulama mengatakan bahwa puasa Rajab merupakan ibadah sunnah. Seperti yang diriwayatkan dalam hadis Imam Al-Baihaqi dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya di surga ada suatu sungai bernama 'rajab', warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa berpuasa sehari dalam bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu," (HR. Bukhari Muslim).

Selain puasa satu hari, umat Islam dapat melaksanakan puasa sunnah Senin Kamis, Daud dan sebagainya.

3. Berdoa

Berdoa adalah sumsumnya ibadah, demikian kata hadits. Meningkatkan berdoa di bulan Rajab menjadi salah satu amalan yang dianjurkan untuk menyambut Isra Miraj.

Para cendekiawan muslim sering melafalkan doa agar diberi keberkahan selama bulan Rajab, Sya'ban dan diberi umur untuk sampai kepada bulan Ramadan.

Berikut doanya:

اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Arab-Latin: Allahumma baarik lanaa fii rojaba wa sya'bana wa ballighnaa ramadhan

Artinya: "Ya Allah berilah kami keberkahan di bulan Rajab dan Syaban dan sampaikan kami pada bulan Ramadhan."

Syekh Muhammad bin Abdullah bin Hasan al-Halabi al-Qadiri dalam kitabnya telah mencantumkan sebuah doa khusus untuk malam tersebut. Ia menjelaskan bahwa doa ini memiliki faedah yang besar.

Berikut Teks Doanya:

اللهم إِنِّي أَسْأَلُكَ بِمُشَاهَدَةِ أَسْرَارِ الْمُحِبِّيْنَ، وَبِالْخَلْوَةِ الَّتِي خَصَّصْتَ بِهَا سَيِّدَ الْمُرْسَلِيْنَ حِيْنَ أَسْرَيْتَ بِهِ لَيْلَةَ السَّابِعِ وَالْعِشْرِيْنَ أَنْ تَرْحَمَ قَلْبِيَ الْحَزِيْنَ وَتُجِيْبَ دَعْوَتِيْ يَا أَكْرَمَ الْأَكْرَمِيْنَ

"Ya Allah, dengan keagungan diperlihatkannya rahasia-rahasia orang-orang pecinta, dan dengan kemuliaan khalwat (menyendiri) yang hanya Engkau khususkan kepada pimpinan para rasul, ketika Engkau memperjalankannya pada malam 27 Rajab, sungguh aku memohon kepada-Mu agar Kau merahmati hatiku yang sedih dan Kau mengabulkan doa-doaku, wahai Yang Maha Memiliki kedermawanan.

4. Zikir

Zikir artinya mengingat. Imam Nawawi dalam kitab Al-Adzkaar mengatakan bahwa orang yang senantiasa memelihara diri dengan mengenal batas halal dan haram sejatinya tengah berzikir.

Namun, dalam hal amalan sehari-hari, mengucapkan kalimat-kalimat thoyyibah, juga dinamai zikir. Membaca zikir yang pernah diajarkan Nabi Ibrahim untuk Nabi Muhammad SAW dapat diamalkan untuk menyambut Isra Miraj. Inilah bacaannya:

لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّ

Arab-Latin: Laa haula walaa quwwata illa billah

Artinya: "Tidak ada daya dalam menjauhi maksiat dan tidak ada upaya menjalankan ketaatan melainkan dengan pertolongan Allah."

5. Sholat Sunnah

Pada malam 27 Rajab umat Islam biasanya melakukan salat sunah seperti shalat sunnah hajat, shalat taubat, shalat witir, hingga tahajud.

6. Berdoa Pagi dan Sore

Bertasbihlah kepada Allah SWT pada waktu petang dan pagi hari. Demikian titah Allah kepada Nabi Zakarya sebagaimana direkam di dalam Surat Ali 'Imran Ayat 41.

Berzikir di waktu pagi dan petang, setiap hari, adalah hal yang dianjurkan. Jika dilakukan di bulan mulia seperti Rajab, tentu bernilai keistimewaan.

Ketika selesai shalat Subuh dan Maghrib bacalah doa berikut untuk terhindar dari siksa api neraka:

رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ إِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَاماً. إِنَّهَا سَاءتْ مُسْتَقَرّاً وَمُقَاماً

Artinya: "Ya Tuhan kami, semoga Engkau berkenan men jauhkan kami dari azab (siksa) api neraka jahannam, karena azabnya itu sungguh membinasakan dan seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman," (QS. Al-Furqan: 65-66).

7. Membaca Sholawat

Amalan lainnya yakni membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Bacaan yang dianjurkan yakni sholawat Ibrahimiyah, hajat dunia akhirat, al-fatih, dan nariyah.

Kapan Malam Isra Miraj itu?

Dalam penanggalan hijriah, perhitungan hari dimulai saat memasuki Magrib. Tahun ini, 27 Rajab 1446 bertepatan dengan 27 Januari 2025.

Ini berarti yang dimaksud dengan malam 27 Rajab adalah tanggal 26 Januari petang pada bulan Masehi.