Bukan Dokter atau Insinyur, Halal Expert Bakal Jadi Profesi Paling Banyak Dicari 2026

Bukan Dokter atau Insinyur, Halal Expert Bakal Jadi Profesi Paling Banyak Dicari 2026

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Senin, 06 Okt 2025 17:00 WIB
Kepala BPJPH Babe Haikal
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan (Foto: Dok Humas BPJPH)
Jakarta -

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) mengatakan halal expert bakal jadi pekerjaan paling mahal pada 2026 mendatang. Gaji halal expert bahkan bisa mencapai Rp30-40 juta.

"Tahun depan yang paling dicari dunia itu bukan dokter, bukan insinyur. Paling mahal adalah halal expert," katanya dalam acara Gathering Media dan Pengusaha dengan tema "Menuju Wajib Halal Oktober 2026: Memperkuat Ekosistem Halal dengan Tertib Halal" di Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan bahwa di Ukraina, seorang penyelia halal --salah satu contoh dari profesi halal expert-- sudah dapat rumah, fasilitas hingga permanent resident.

"Yang di Ukraina itu sudah dapat rumah, dapat fasilitas, dapat permanent resident yang berarti anak-anaknya kuliah gratis semuanya, hanya sebagai penyelia halal. Gajinya lebih dari Rp30-40 juta, itu sudah bersih," terangnya menguraikan.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut Haikal menjelaskan bahwa kelangkaan tenaga ahli halal terjadi akibat lonjakan permintaan global yang tak diimbangi ketersediaan SDM. Setiap hari, kantor BPJPH kedatangan permintaan dari berbagai negara yang membutuhkan tenaga ahli halal.

"Saya pengamat, tiap hari berdatang ke kami, kantor-kantor ke negara-negara asli itu minta (tenaga ahli) halal," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Babe Haikal itu mengajak masyarakat bergabung sebagai auditor, pendamping atau penyelia halal melalui pelatihan BPJPH.

"Jadilah keluarga besar BPJPH dan siaplah mendunia," katanya.

Profesi halal expert tak hanya terbatas pada satu bentuk profesi, melainkan banyak peranan dalam ekosistem halal. Pekerjaan tersebut memiliki nilai strategis di era digitalisasi era sekarang.




(aeb/lus)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads