Waspada! Ini 3 Ciri Wanita yang Bisa Jadi Pengikut Dajjal di Akhir Zaman

Waspada! Ini 3 Ciri Wanita yang Bisa Jadi Pengikut Dajjal di Akhir Zaman

Kristina - detikHikmah
Jumat, 23 Mei 2025 06:30 WIB
Young arabian woman in hijab with sexy blue eyes. Yashmak.
Ilustrasi wanita pengikut Dajjal. Foto: Getty Images/iStockphoto/IgorVoloshin
Jakarta -

Kemunculan Dajjal adalah salah satu tanda kiamat sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih. Beberapa golongan manusia akan menjadi pengikutnya di akhir zaman, mayoritas dari kalangan wanita.

Dalam kitab Nihayatul 'Alam karya Muhammad al-'Areifi terjemahan Zulfi Askar, terdapat sebuah riwayat dari Hudzaifah yang menjelaskan tentang kemunculan Dajjal sebagai tanda kiamat. Saat para sahabat sedang berbincang-bincang, Rasulullah SAW mendatangi mereka dan bertanya, "Apa yang sedang kalian perbincangkan?"

Para sahabat menjawab, "Kami sedang memperbincangkan hari kiamat."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nabi Muhammad SAW kemudian bersabda, "Sesungguhnya kiamat belum akan terjadi sampai kalian melihat sepuluh tanda: kemunculan kabut, keluarnya Dajjal, keluarnya binatang melata, terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam AS, keluarnya Ya'juj dan Ma'juj, amblasnya bumi di tiga tempat, yaitu di timur, di barat, dan di Jazirah Arab. Lalu, yang terakhir api yang keluar dari Yaman yang akan menggiring manusia ke Padang Mahsyar." (HR Muslim. Hadits ini juga terdapat dalam Musnad Ahmad dan Sunan Al-Arba'ah)

Dajjal memiliki enam kelompok besar pengikut di bumi. Di antaranya Yahudi, setan dan jin, orang dengan perilaku seks menyimpang, orang yang bermaksiat, wanita akhir zaman, dan kelompok khawarij (mudah mengkafirkan orang).

ADVERTISEMENT

Ciri-ciri Wanita Pengikut Dajjal

Wanita menjadi mayoritas pengikut Dajjal bersama kaum Yahudi. Keterangan ini mengacu pada hadits riwayat Imam Ahmad yang tercantum dalam buku Armageddon: Peperangan Akhir Zaman Menurut Al-Qur'an, Hadits, Taurat dan Injil karya Wisnu Sasongko.

Rasulullah SAW bersabda, "Mayoritas pengikut Dajjal adalah Yahudi dan wanita." (HR Ahmad)

Gambaran banyaknya pengikut Dajjal dari kalangan wanita turut dijelaskan dalam hadits Ibnu 'Umar RA. Hadits ini terdapat dalam Asyrath As-Sa'ah Al-'Alamat Al-Kubra karya Mahir Ahmad Ash-Shufiy. Rasulullah SAW bersabda,

يَنْزِلُ الدَّجَّالُ فِى هَذِهِ السَّبَخَةِ بِمَرِّ قَنَاةَ فَيَكُونُ أَكْثَرَ مَنْ يَخْرُجُ إِلَيْهِ النِّسَاءُ حَتَّى إِنَّ الرَّجُلَ لِيَرْجِعُ إِلَى حَمِيمِهِ وَإِلَى أُمِّهِ وَابْنَتِهِ وَأُخْتِهِ وَعَمَّتِهِ فَيُوثِقُهَا رِبَاطاً مَخَافَةَ أَنْ تَخْرُجَ إِلَيْهِ

Artinya: "Dajjal akan turun ke Mirqonah (nama sebuah lembah) dan mayoritas pengikutnya adalah kaum wanita, sampai-sampai ada seorang yang pergi ke istrinya, ibunya, putrinya, dan saudarinya, dan bibinya kemudian mengikatnya karena khawatir keluar menuju Dajjal." (HR Ahmad)

Ciri-ciri wanita pengikut Dajjal adalah mereka yang imannya lemah, getol dengan gaya, dan jauh dari agama. Menurut penjelasan dalam buku Utusan Terakhir dan Fitnah Dajjal karya Ridwan Abdullah Sani, wanita yang lemah iman akan lalai menyembah Allah SWT. Mereka akan tenggelam dalam kesenangan dunia.

Saking mudah terpengaruh oleh Dajjal, para laki-laki akan mengecek apakah anggota keluarganya yang perempuan menjadi pengikut Dajjal begitu mereka mendengar kabar kemunculan makhluk itu. Demikian seperti dijelaskan dalam buku Fitnah dan Petaka Akhir Zaman karya Abu Fatiah Al-Adnani.

Wallahu a'lam.




(kri/inf)

Hide Ads