Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berkunjung ke Masjid Agung Sheikh Zayed di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Ini menjadi kunjungan pertama Trump ke tempat ibadah muslim yang diketahui publik selama masa jabatannya.
Menurut keterangan pers Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Washington DC, kunjungan Trump ke Masjid Agung Sheikh Zayed berlangsung pada Kamis (15/5/2025). Trump ditemani Putra Mahkota Abu Dhabi dan Ketua Dewan Eksekutif Abu Dhabi Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Trump dan delegasi pendampingnya menjelajahi aula dan halaman luar masjid. Mereka diberi arahan tentang upaya Pusat Masjid Agung Sheikh Zayed dalam menyebarkan nilai-nilai Islam dan memperkuat pertukaran lintas budaya dan peradaban di seluruh dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden ke-45 dan 47 AS itu juga mendapat penjelasan soal sejarah dan ciri khas arsitektur masjid yang mencerminkan kekayaan warisan arsitektur Islam selama berabad-abad.
Trump lantas memuji keindahan masjid yang dibangun sejak 1996 itu. "Bukankah ini indah? Sungguh indah," kata Trump, dikutip dari NPR, Jumat (16/5/2025).
"Ini budaya yang luar biasa," puji Trump.
Masjid Ditutup untuk Umum saat Kunjungan Trump
Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt mengatakan Masjid Sheikh Zayed ditutup untuk umum saat menerima kunjungan Trump.
"Mereka menutup Masjid untuk kunjungan khususnya - pertama kalinya dalam sejarah, masjid ditutup untuk siapa pun. Momen bersejarah!," kata Karoline di X sembari mengunggah foto Trump berada di Masjid Agung Sheikh Zayed.
President Trump at the Sheikh Zayed Grand Mosque in Abu Dhabi.
— Karoline Leavitt (@PressSec) May 15, 2025
They shut down the Mosque for his special visit — the first time it has ever been closed for anyone in history. Historic moment! pic.twitter.com/BS09jHDPCh
Diketahui, Trump melakukan lawatan diplomatik ke Timur Tengah sejak Selasa (13/5/2025). Laporan Al Jazeera, Trump mengawali pemberhentiannya di Arab Saudi, berlanjut ke Qatar, dan berakhir di UEA pada Kamis (15/5/2025). Masjid Agung Sheikh Zayed menjadi salah satu tujuan Trump saat di UEA.
(kri/lus)
Komentar Terbanyak
Rekening Isi Uang Yayasan Diblokir PPATK, Ketua MUI: Kebijakan yang Tak Bijak
Rekening Buat Bangun Masjid Kena Blokir, Das'ad Latif: Kebijakan Ini Tak Elegan
Ayu Aulia Sempat Murtad, Kembali Syahadat karena Alasan Ini