10 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar bagi Muslim, Lebih Mulia dari Seribu Bulan

#RamadanJadiMudah by BSI

10 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar bagi Muslim, Lebih Mulia dari Seribu Bulan

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Selasa, 25 Mar 2025 18:45 WIB
Colorful Ramadan Lanterns Ramadan Month Background, Eid Mubarak Concept Photo, Uskudar Istanbul, Turkiye (Turkey)
Ilustrasi malam Lailatul Qadar (Foto: Getty Images/Raul C)
Jakarta -

Keistimewaan malam Lailatul Qadar perlu diketahui muslim agar tidak melewatkan momen mulia tersebut. Lailatul Qadar bahkan dikatakan lebih mulia dari seribu bulan.

Allah SWT berfirman dalam surah Al Qadr ayat 1-5,

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ، وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ, لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ، تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ، سَلَامٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Sesungguhnya, Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan, tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu, turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS Al Qadr: 1-5)

Menurut kitab Taisirul-Allam Syarh Umdatul-Ahkam oleh Abdullah bin Abdurrahman Alu Bassam terjemahan Kathur Suhardi, para ulama berbeda pendapat mengenai waktu malam Lailatul Qadar. Meski begitu, pendapat yang paling shahih adalah yang mengatakan Lailatul Qadar bertepatan dengan malam-malam ganjil 10 terakhir Ramadan sebagaimana hadits berikut,

ADVERTISEMENT

"Carilah Lailatul Qadar di malam ganjil dari 10 malam terakhir di bulan Ramadan." (HR Bukhari)

10 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

Melansir dair buku Sukses Berburu Lailatul Qadar oleh Muhammad Adam Hussein, berikut 10 keistimewaan malam Lailatul Qadar.

1. Diampuni Dosanya yang Terdahulu

Salah satu keistimewaan malam Lailatul Qadar adalah diampuni dosa-dosa terdahulu. Sebab, Lailatul Qadar adalah malam yang sangat mulia.

Dari Abu Hurairah berkata Nabi SAW bersabda,

"Barangsiapa beribadah di malam Lailatul Qadar dengan rasa iman dan mengharap pahala dari Allah, ia akan diampuni dosanya yang telah lalu." (HR Bukhari dan Muslim)

2. Malam Penuh Keberkahan

Lailatul Qadar adalah malam yang penuh keberkahan. Hal ini tertuang dalam surah Ad Dukhan ayat 3-4, Allah SWT berfirman:

إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةٍ مُّبَٰرَكَةٍ ۚ إِنَّا كُنَّا مُنذِرِينَ فِيهَا يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,"

Maksud malam dalam surah Ad Dukhan ayat 3-4 adalah Lailatul Qadar yang turut diterangkan pada surah Al Qadr ayat 1,

إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةِ ٱلْقَدْرِ

Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan."

3. Lailatul Qadar Lebih Baik dari Seribu Bulan

Terkait Lailatul Qadar yang lebih baik dari seribu bulan artinya malam ini sama dengan 83 tahun 4 bulan lamanya. Penafsiran tersebut mengacu pada surah Al Qadr ayat 3 yang diterangkan sebelumnya.

Dalam kitab Durratun Nasihin dikatakan bahwa Allah SWT kepada Rasulullah SAW,

"Hai Muhammad, salat 2 rakaat pada malam kemuliaan (Lailatul Qadar) adalah lebih baik bagimu dan umatmu daripada perang di zaman bani Israil selama seribu bulan."

4. Lailatul Qadar Disifati oleh Keselamatan

Lailatul Qadar disifati keselamatan atau salaam oleh Allah SWT. Dengan begitu, setan tidak dapat mengganggu karena penuh keselamatan sebagaimana firman-Nya dalam surah Al Qadr ayat 5,

سَلَٰمٌ هِىَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ ٱلْفَجْرِ

Artinya: "Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar."

Menurut Mujahid dalam Tafsir Al Quran Azhim, malam tersebut banyak yang selamat dari hukuman dan siksa karena mereka melakukan ketaatan pada Allah SWT.

5. Malaikat Turun ke Bumi

Keistimewaan lainnya dari malam Lailatul Qadar adalah turunnya para malaikat ke bumi. Allah SWT berfirman dalam surah Al Qadr ayat 4,

تَنَزَّلُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ

Artinya: "Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan."

6. Malam Pencatatan Takdir Tahunan

Lailatul Qadar adalah malam pencatatan takdir tahunan. Allah SWT berfirman dalam surah Ad Dukhan ayat 4,

فِيهَا يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

Artinya: "Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,"

Ibnu Katsir melalui kitab tafsirnya menjelaskan bahwa ketika Lailatul Qadar, di Lauhul Mahfuzh akan dirinci terkait penulisan takdir dalam setahun, catatan tentang ajal dan rezeki serta segala sesuatu hingga akhir dalam setahun. Demikian diriwayatkan dari Ibnu Umar, Abu Malik, Mujahid dan ulama salaf lainnya.

7. Malam Diturunkannya Wahyu dalam Al-Qur'an

Lailatul Qadar juga disebut sebagai momen turunnya Al-Qur'an. Allah SWT berfirman dalam surah Al Baqarah ayat 185,

شَهْرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِىٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٍ مِّنَ ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِ ۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ ٱلشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ ٱللَّهُ بِكُمُ ٱلْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ ٱلْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا۟ ٱلْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا۟ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya: "(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur."

8. Pahala Dilipatgandakan

Mengacu pada surah Al Qadr ayat 3 dikatakan bahwa Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Artinya, amal ibadah pada malam tersebut nilainya dilipatgandakan. Sebagian ulama menyebut nilai pahalanya setara dengan beribadah selama 83 tahun.

9. Momen Mendekatkan Diri kepada Allah SWT

Ketika muslim mengejar Lailatul Qadar, maka mereka berlomba-lomba meningkatkan intensitas ibadah. Ini bisa dilakukan dengan beriktikaf, memperbanyak tadarus, salat sunnah, sedekah dan semacamnya.

10. Mendapat Ketenangan Batin

Dengan fokus beribadah kepada Allah SWT dalam meraih Lailatul Qadar, maka seseorang akan merasa tenang dan damai batinnya.




(aeb/lus)
Berburu Keutamaan Lailatul Qadar

Berburu Keutamaan Lailatul Qadar

73 konten
Keistimewaan Ramadan juga terletak pada malam yang lebih baik dari 1.000 bulan. Itulah malam Lailatul Qadar. Malam ini disebut jatuh pada salah satu malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadan.

Hide Ads