- Nama-nama Istri Nabi Muhammad 1. Khadijah binti Khuwalid 2. Saudah binti Zam'ah 3. Aisyah binti Abu Bakar RA 4. Zainab binti Khuzaimah 5. Ummu Salamah 6. Zainab binti Jahsy bin Rabbab 7. Juwairiyah binti Al-Harits 8. Shafiyah binti Uyai 9. Ummu Habibah binti Abu Sofyan 10. Maimunah binti Harits 11. Mariyah Al-Qibtiyah
- Ummul Mukminin
Nabi Muhammad SAW diketahui menikahi 11 perempuan sepanjang hidupnya, masing-masing dengan latar belakang dan hikmah tersendiri. Pernikahan beliau bukan sekadar ikatan pribadi, tetapi juga bagian dari dakwah, perlindungan terhadap para janda, serta upaya mempererat hubungan antar suku.
Lantas, siapa saja istri Nabi Muhammad SAW dan bagaimana kisah pernikahan mereka? Mari kita kenali satu per satu, agar semakin memahami sejarah kehidupan Rasulullah serta peran penting para Ummul Mukminin dalam Islam.
Nama-nama Istri Nabi Muhammad
Sepanjang hidupnya, Nabi Muhammad SAW menikahi 11 perempuan. Setiap istri beliau memiliki peran penting dalam kehidupan Rasulullah serta berkontribusi terhadap perkembangan Islam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum dari buku Tafsir Qashashi Jilid IV: Umat Terdahulu, Tokoh, Wanita, Istri dan Putri Nabi Muhammad oleh Syofyan Hadi, berikut ini adalah nama-nama istri Nabi Muhammad.
1. Khadijah binti Khuwalid
Khadijah adalah istri pertama Nabi Muhammad SAW dan dikenal sebagai pengusaha sukses di Makkah yang mengelola berbagai usaha. Ia juga mendapat julukan "Tahira," yang berarti suci, karena kepribadiannya yang mulia.
Saat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu, Khadijah menjadi orang pertama yang meyakini kenabiannya sekaligus wanita pertama yang masuk Islam, termasuk dalam golongan Assabiqunal Awwalun.
Kesetiaan Khadijah dalam menemani Rasulullah SAW dalam segala keadaan menjadikannya sosok penting yang menopang perjuangan dakwah beliau.
2. Saudah binti Zam'ah
Saudah binti Zam'ah adalah istri kedua Nabi Muhammad SAW. Rasulullah menikahinya untuk memberikan perlindungan, karena Saudah merupakan seorang janda dengan banyak anak. Ketika menikah dengan Nabi SAW, usianya telah mencapai 70 tahun.
Sebelumnya, Saudah adalah istri seorang sahabat Nabi yang gugur dalam pertempuran. Pernikahan ini juga bertujuan menjaga dirinya dari ancaman kaum musyrikin.
3. Aisyah binti Abu Bakar RA
Aisyah RA merupakan satu-satunya istri Nabi Muhammad SAW yang dinikahi dalam keadaan masih gadis. Ia dikenal memiliki wawasan luas dalam ilmu fikih dan dianggap sebagai istri yang paling cerdas di antara yang lain.
Keistimewaannya bahkan disampaikan langsung oleh Rasulullah SAW dalam sabdanya,
"Keutamaan Aisyah atas wanita yang lainnya bagaikan keutamaan tharid (roti yang dibubuhkan dan dimasukkan ke dalam kuah) atas makanan-makanan lainnya." (HR Bukhari dan dan Muslim)
4. Zainab binti Khuzaimah
Zainab sebelumnya merupakan istri Abdullah bin Jahsy. Namun, Abdullah gugur sebagai syahid dalam Perang Uhud, hanya tiga bulan setelah pernikahannya dengan Zainab.
5. Ummu Salamah
Ummu Salamah yang juga memiliki nama asli Hindun binti Abu Umayyah merupakan janda dari Abu Salamah yang wafat akibat luka parah setelah Perang Uhud.
Setelah kepergian suaminya, Nabi Muhammad SAW menikahinya sebagai bentuk penghormatan atas perjuangan Abu Salamah di jalan Allah SWT serta untuk memberikan perlindungan dan penghiburan bagi dirinya dan anak-anaknya.
6. Zainab binti Jahsy bin Rabbab
Zainab binti Jahsyi yang merupakan istri keenam Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai sosok yang sangat dermawan dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial serta kemanusiaan. Selain itu, ia kerap membantu orang-orang yang sedang mengalami kesulitan dan membutuhkan pertolongan.
7. Juwairiyah binti Al-Harits
Juwairiyah adalah putri dari pemimpin bani Mushthaliq dari Khuza'ah. Awalnya, ia menjadi tawanan Tsabit bin Qais bin Syammas, namun Rasulullah SAW menebusnya dan kemudian menikahinya pada bulan Sya'ban tahun 6 Hijriah.
8. Shafiyah binti Uyai
Shafiyah binti Uyai merupakan istri kedelapan Nabi Muhammad SAW. Ia berasal dari suku bani Nadhir dan memeluk Islam setelah menikah dengan Rasulullah SAW. Shafiyah dikenal sebagai sosok yang cerdas karena kegemarannya dalam mempelajari berbagai ilmu.
9. Ummu Habibah binti Abu Sofyan
Ummu Habibah adalah istri kesembilan Nabi Muhammad SAW yang dikenal sebagai wanita yang lembut dan sopan. Meskipun ayahnya seorang kafir dan suaminya sebelumnya murtad, ia tetap teguh dalam keimanannya kepada Islam.
10. Maimunah binti Harits
Maimunah binti Harits merupakan istri kesepuluh Nabi Muhammad SAW dan termasuk dalam golongan Ummahatul Mukminin, yang berarti ibu bagi kaum beriman.
11. Mariyah Al-Qibtiyah
Mariyah al-Qibtiyah adalah istri kesebelas Nabi Muhammad SAW. Ia dikenal sebagai wanita berpengetahuan luas dan termasuk dalam golongan Ummahatul Mukminin, yakni ibu bagi kaum beriman.
Ummul Mukminin
Para istri Rasulullah SAW diberi gelar Ummul Mukminin, yang artinya "Ibunya orang-orang beriman." Sebagaimana dijelaskan dalam buku Rahasia Rumah Tangga Rasulullah karya Yola Hemdi, gelar ini merupakan bentuk penghormatan dan menunjukkan kedudukan istimewa mereka dalam Islam.
Gelar ini menegaskan bahwa mereka adalah wanita-wanita terpilih yang dimuliakan oleh Allah SWT dan memiliki peran penting dalam perkembangan Islam.
Gelar tersebut juga menandakan bahwa istri-istri Rasulullah SAW memiliki keutamaan dalam hal keimanan, akhlak, serta kedudukan di tengah umat Islam. Gelar ini tetap mereka sandang hingga akhir hayat, sebagai bentuk penghormatan atas peran besar mereka dalam mendukung dakwah Nabi Muhammad SAW.
(hnh/kri)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI