5 Keutamaan Sholat Berjamaah di Masjid, Diampuni Dosa dan Dapat Pahala seperti Berhaji

#RamadanJadiMudah by BSI

5 Keutamaan Sholat Berjamaah di Masjid, Diampuni Dosa dan Dapat Pahala seperti Berhaji

Devi Setya - detikHikmah
Minggu, 09 Mar 2025 11:00 WIB
Close Up Shot of Muslim People Tied Hands. One Persons Hand on Foreground is in Focus and the Others on Background is Out of Focus. Coffins also in front of the People. Islamic Ceremony for Dead People. Whorshippers Standing next to the Coffins and Pray.
ilustrasi sholat berjamaah Foto: Getty Images/iStockphoto/OzanSatioglu
Jakarta -

Sholat berjamaah merupakan bagian dari ibadah yang dianjurkan secara syariat. Ada banyak dalil yang menjelaskan perintah sholat berjamaah dan keutamaan yang didapat muslim ketika mengerjakan sholat berjamaah.

Dalam surat Al-Baqarah ayat 43, Allah SWT berfirman,

وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرْكَعُوا۟ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: Dan dirikanlah sholat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang ruku'.

Sholat berjamaah yang utama dikerjakan di masjid atau mushola, hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW yang dikutip dari buku Keutamaan Sholat Berjamaah : Kajian Hadits Tematik karya Atho'illah Umar.

ADVERTISEMENT

Abdullah bin Mas'ud berkata: Sungguh aku menyaksikan kami (selalu berjamaah di masjid) dan tidak pernah absen dari salat (jamaah di masjid) kecuali orang munafik yang helas kemunafikannya, atau orang sakit, bahkan orang sakit sekalipun yang masih bisa berjalan ke masjid, ia akan berusaha mendatangi masjid untuk salat (berjamaah). Sesungguhnya Rasulullah SAW mengajarkan kami sunnah huda (jalan berpetunjuk, jalan kebenaran). Dan diantara sunnah huda itu adalah salat berjamaah di masjid yang dikumandangkan adzan di dalamnya. (HR Muslim)

Imam Nawawi dalam Tahqiq Kitab al Darimi mengatakan, hadits ini menjadi dasar, bahwa makruh hukumnya orang yang telah berada di dalam masjid lalu keluar masjid saat adzan, karena jika adzan telah dikumandangkan, maka wajib tetap di dalam masjid dan salat berjamaah, tidak boleh keluar masjid kecuali ada udzur.

Keutamaan Sholat Berjamaah

Merangkum buku 40 Faedah Shalat Berjamaah karya Musnid bin Muhsin, ada sejumlah dalil yang menerangkan keutamaan sholat berjamaah. Berikut diantaranya:

1. Sholat Berjamaah Lebih Utama

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda

Dari Abdullah ibn Umar (diriwayatkan), bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Shalat berjamaah lebih utama dibandingkan shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat". (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Golongan Orang yang Memakmurkan Masjid

Dalam Al-Qur'an surat At-Taubah ayat 18, orang-orang yang sholat berjamaah termasuk golongan yang memakmurkan masjid dan kelak akan mendapat petunjuk Allah SWT.

إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَٰجِدَ ٱللَّهِ مَنْ ءَامَنَ بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ وَأَقَامَ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتَى ٱلزَّكَوٰةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلَّا ٱللَّهَ ۖ فَعَسَىٰٓ أُو۟لَٰٓئِكَ أَن يَكُونُوا۟ مِنَ ٱلْمُهْتَدِينَ

Artinya: Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan sholat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.

3. Menjalankan Sunnah Rasulullah SAW

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mendengar seruan adzan, namun dia tidak memenuhi panggilan itu (menunaikan sholat jamaah di masjid), maka tidak ada nilai sholat baginya, kecuali jika ada udzur."

Kemudian dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda, "Jika mereka bertiga, maka hendaklah salah satu dari mereka menjadi imam (sholat). Sedangkan yang paling berhak menjadi imam adalah yang paling fasih bacaannya." (HR Muslim)

4. Mendapat Naungan Allah SWT

Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, "Ada tujuh golongan yang akan mendapat naungan Allah SWT pada hari tidak ada naungan melainkan naungan-Nya: Pemimpin yang adil, pemuda yang tumbuh dalam ibadah kepada Rabb-nya, seorang yang hatinya tergantung pada masjid, dua orang yang saling mencintai karena Allah SWT, seorang lelaki yang diajak berzina oleh wanita cantik namun ia mengatakan 'Aku takut kepada Allah", seorang yang bersedekah sembunyi-sembunyi, dan seorang yang mengingat Allah dalam kesendiriannya kemudian berlinang air mata."

5. Mendapat Pahala Setara Haji

Dalam hadits riwayat Imam Abu Daud dari Abu Umamah RA ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci menuju sholat wajib, maka pahalanya seperti pahala orang yang berhaji."




(dvs/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads