Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres RI Gibran Rakabuming Raka berkomitmen untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Komitmen ini akan diwujudkan dalam delapan misi Asta Cita.
Untuk mewujudkan misi Asta Cita, diperlukan peran semua pihak termasuk juga organisasi keagamaan seperti Nahdlatul Ulama. Memasuki Hari Lahir (Harlah)nya yang ke-102, Pengurus Besar NU menggelar Sarasehan Ulama.
"Menerjemahkan ini (Asta Cita) dalam kehidupan sehari-hari dari khususnya organisasi kemasyarakatan untuk bisa memahami dengan baik Asta Cita itu kemudian bisa diimplementasikan," kata Ketua Pelaksana Harlah ke-102 PBNU Saifullah Yusuf, dikutip dari laman NU, Senin (3/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gus Ipul menyebut Sarasehan Ulama NU akan memperkuat program pemerintah. Sehingga, kesejahteraan dan kemakmuran yang merupakan bagian dari Indonesia Emas 2045 bisa terwujud.
Salah satu topik yang dibahas dalam Sarasehan Ulama yaitu Asta Cita keempat yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM). Adapun upaya-upaya yang dilakukan NU dalam memperkuat SDM di antaranya:
1. Mendirikan 34 perguruan tinggi dalam bentuk universitas, politeknik, dan sekolah tinggi di berbagai wilayah.
2. Melakukan kontribusi terhadap penanganan stunting, kesehatan ibu dan anak, serta pengurangan angka kematian ibu.
3. Meningkatkan peran organisasi perburuhan di lingkungan NU, yakni Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) agar dirasakan oleh tenaga kerja yang merupakan warga NU.
4. Melakukan program kaderisasi seperti Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU), Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU), dan pengembangan wawasan keulamaan (PWK) untuk menciptakan syuriyah (pengarah atau pembina) di NU.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) 2025, sarasehan ulama menjadi ajang penting untuk menguatkan visi kebangsaan yang sejalan dengan nilai-nilai keagamaan. Mengusung tema 'Asta Cita Dalam Perspektif Ulama NU', acara ini mempertemukan para ulama, cendekiawan, dan pemangku kepentingan untuk membahas delapan prioritas strategis pemerintahan Prabowo.
Melalui sarasehan ini juga, NU kembali menegaskan peran strategisnya sebagai pendukung sekaligus penjaga harmoni sosial dan mitra pemerintah dalam mewujudkan cita-cita keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lebih lanjut, acara 'Asta Cita dalam Perspektif Ulama NU' bakal diselenggarakan pada 4 Februari 2025 di The Sultan Hotel & Residence Jakarta. Acara tersebut juga bisa disaksikan secara live streaming di detikcom pada 4 Februari 2025 mulai pukul 13.00 WIB. Sarasehan Ulama ini didukung oleh Bank Syariah Indonesia dan MIND ID.
(akn/ega)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026
Info Lowongan Kerja BP Haji 2026, Merapat!