Puasa sunnah bulan Februari 2025 bisa dijadikan panduan muslim mengerjakan ibadah. Sebagaimana diketahui, tahun ini Februari bertepatan dengan bulan Syaban dalam penanggalan kalender Hijriah.
Mengutip dari buku Allah, Jangan Tinggalkan Aku tulisan Muhammad Robith, puasa sunnah adalah amalan yang mengandung banyak keutamaan. Dalam sebuah hadits Qudsi dikatakan Allah SWT berfirman,
"Setiap amalan adalah sebagai kafarat atau tebusan, kecuali amalan puasa. Amalan puasa ialah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya." (HR Ahmad)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puasa sunnah banyak macamnya. Pada Februari 2025, puasa sunnah yang bisa dikerjakan yaitu Senin-Kamis, Ayyamul Bidh dan Nisfu Syaban. Sesuai dengan namanya, puasa Senin-Kamis dikerjakan setiap hari Senin dan Kamis.
Menukil dari buku Puasa Senin-Kamis tulisan Mahmud Ahmad Mustafa, anjuran puasa Senin-Kamis tercantum dalam hadits dari Aisyah RA. Ia berkata,
"Rasulullah SAW sangat antusias dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis." (HR Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah dan Imam Ahmad)
Adapun, Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan setiap pertengahan bulan Kamariah tepatnya tanggal 13, 14 dan 15. Amalan ini juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW sebagaimana disebutkan oleh Abu Hurairah RA,
"Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasihat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1) berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2) mengerjakan salat Dhuha, 3) mengerjakan salat witir sebelum tidur." (HR Bukhari)
Sementara itu, puasa Nisfu Syaban merupakan amalan yang dikerjakan pada pertengahan bulan yaitu 15 Syaban. Mengutip dari buku Meraih Surga dengan Puasa oleh Herdiansyah Achmad, Ali bin Abu Thalib RA berkata Nabi SAW bersabda,
"Jika datang malam Nisfu Syaban, salatlah dan puasalah pada siang harinya karena Allah akan meraih surga dengan puasa menurunkan ampunannya di malam itu, mulai dari terbenamnya matahari hingga pagi hari. Kemudian Allah berfirman, 'Ingatlah Aku akan mengampuni orang yang meminta ampunan dari-Ku, ingatlah Aku akan memberikan rezeki pada orang yang meminta rezeki pada Ku, ingatlah Aku akan mengabulkan orang yang meminta kesehatan pada-Ku, dan ingatlah Aku akan begini dan begitu (yakni meminta apa saja) meminta pada Allah sampai munculnya fajar." (HR Ibnu Majah)
Jadwal Puasa Sunnah Februari 2025
1. Puasa Senin-Kamis
- Senin, 3 Februari 2025
- Kamis, 6 Februari 2025
- Senin, 10 Februari 2025
- Kamis, 13 Februari 2025
- Senin, 17 Februari 2025
- Kamis, 20 Februari 2025
- Senin, 24 Februari 2025
- Kamis, 27 Februari 2025
2. Puasa Ayyamul Bidh
- Rabu, 12 Februari 2025/ 13 Syaban 1446 H
- Kamis, 13 Februari 2025/ 14 Syaban 1446 H
- Jumat, 14 Februari 2025/ 15 Syaban 1446 H
3. Puasa Nisfu Syaban
- Jumat, 14 Februari 2025
Hukum Menggabung Puasa Sunnah
Mengutip buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah yang ditulis Hanif Lutfi, menggabung puasa sunnah satu dengan yang lainnya diperbolehkan ketika bersamaan dalam satu hari. Pendapat ini disebutkan juga oleh ulama Syafi'iyyah, Imam Nawawi berkata dalam Al-Majmu',
"Semestinya disyaratkan ta'yin (penyebutan nama puasa di niat) dalam puasa rawatib seperti puasa 'Arafah, puasa Asyura, puasa Bidh (13, 14, 15 setiap bulan Hijriyah), dan puasa enam hari Syawwal seperti ta'yin dalam salat rawatib," jelas Iman an-Nawawi.
Senada dengan itu, Wahbah Az-Zuhaili dalam Fiqhul Islam wa Adilatuhu menuturkan bahwa niat ibadah yang sama-sama sunnah kemudian digabungkan maka hukumnya sah.
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026
Merapat! Lowongan di BP Haji Bisa untuk Nonmuslim