Kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un sering kali kita dengar ketika mendengar kabar duka atau musibah, baik itu yang menimpa diri sendiri maupun orang lain. Kalimat ini adalah ungkapan yang mengingatkan kita bahwa segala sesuatu yang ada di dunia ini adalah milik Allah SWT dan bahwa kita semua akan kembali kepada-Nya.
Mengutip dari buku Akidah Akhlak Madrasah Ibtidaiyah Kelas V yang disusun oleh Yusak Burhanudin dkk., kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un adalah bacaan dari kalimat tarji. Secara bahasa, kata "tarji" berasal dari bahasa Arab yang berarti "kembali" yang merujuk pada pengembalian segala urusan kepada Allah SWT.
Sebagaimana dijelaskan pada buku tersebut, kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un adalah salah satu kalimat tayyibah yang termasuk dalam kategori kalimat tarji'. Kalimat ini diucapkan pada saat-saat tertentu, terutama ketika seseorang menghadapi cobaan atau musibah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalimat ini juga mengingatkan kita tentang kenyataan bahwa hidup dan mati adalah bagian dari takdir Allah SWT, dan semuanya akan kembali kepada-Nya. Dalam Surah Al-Anbiya' ayat 35, Allah SWT mengingatkan bahwa setiap yang hidup pasti akan merasakan mati. Allah SWT berfirman,
كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَنَبْلُوْكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۗوَاِلَيْنَا تُرْجَعُوْنَ ٣٥
Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan kematian. Kami menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Kepada Kamilah kamu akan dikembalikan.".
Dengan memahami makna dan kandungan kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un, kita tidak hanya mengucapkannya tanpa arti, tetapi juga menghayatinya dalam setiap langkah hidup kita. Cobaan dan musibah yang datang seharusnya tidak menjauhkan kita dari Allah SWT, melainkan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
Jadi, kapan pun kita sedang menghadapi kesulitan atau mendengar kabar duka, ingatlah untuk selalu mengucapkan kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un dengan penuh keyakinan dan keikhlasan.
Lafal Bacaan Inna Lillahi Wainna Ilaihi Roji'un
Setelah kita memahami pentingnya kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un, kini saatnya kita beralih ke lafaz bacaan yang benar. Berikut adalah bacaan inna lillahi wainna ilaihi roji'un yang benar, baik dalam bahasa Arab, latin, maupun terjemahannya.
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَجِعُوْنَ
Latinnya: Inna lillahi wainna ilaihi roji'un.
Artinya: "Sesungguhnya kita adalah milik Allah dan kepada Allah pula kita semua akan kembali."
Perlu diketahui, bacaan inna lillahi wainna ilaihi roji'un itu berasal dari Surah Al-Baqarah tepatnya pada ayat 156. Ayat ini sangat terkenal dan sering dibaca oleh umat Islam, terutama ketika menghadapi musibah atau kehilangan.
Dalam ayat ini, Allah SWT memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk menyampaikan ciri-ciri orang yang mendapat kabar baik, yaitu mereka yang sabar. Ketika ditimpa musibah, mereka mengucapkan kalimat tarji yaitu inna lillahi wainna ilaihi roji'un seperti yang dikutip dari Tafsir Kemenag RI.
Berikut adalah firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqarah ayat 156.
اَلَّذِيْنَ اِذَآ اَصَابَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ ۗ قَالُوْٓا اِنَّا لِلّٰهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَۗ
Artinya: "(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan "Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji'ūn" (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan kembali)."
4 Keutamaan Membaca Kalimat Tarji
Membaca kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un memiliki keutamaan yang luar biasa, terutama ketika kita menghadapi ujian hidup. Berikut adalah empat keutamaan besar yang bisa kita peroleh dengan mengucapkan kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un:
1. Meningkatkan Kesabaran dalam Menghadapi Ujian
Setiap kehidupan pasti dihadapkan dengan ujian, baik dalam bentuk musibah atau tantangan. Dengan mengucapkan kalimat tarji, kita diajak untuk bersabar dan menerima segala ujian dengan lapang dada.
2. Ikhlas dan Tawakal kepada Allah SWT
Ketika kita mengucapkan kalimat inna lillahi wainna ilaihi roji'un, kita mengingat bahwa segala yang kita miliki adalah milik Allah SWT. Hal ini mengajarkan kita untuk lebih ikhlas dan mengakui bahwa Allah SWT berhak mengambil apa yang menjadi milik-Nya kapan saja.
3. Meringankan Beban Hati
Dengan menyerahkan segala sesuatu kepada Allah SWT, kita tidak merasa terbebani oleh musibah atau masalah yang datang. Hati menjadi lebih tenang dan kita bisa melihat setiap kejadian dari sudut pandang yang lebih positif.
4. Mendapatkan Rahmat dan Ampunan Allah SWT
Dalam tafsir Kemenag RI surah Al-Baqarah ayat 157 sebagaimana lanjutan dari ayat 156 sebelumnya, dijelaskan bahwa mereka yang mengucapkan inna lillahi wainna ilaihi roji'un dengan sepenuh hati, akan mendapatkan rahmat dan ampunan Allah SWT.
Allah SWT berfirman,
اُولٰۤىِٕكَ عَلَيْهِمْ صَلَوٰتٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۗوَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُهْتَدُوْنَ
Artinya: "Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk."
Baca juga: Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal |
(inf/inf)
Komentar Terbanyak
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026