Niat Sholat Qobliyah Subuh Lengkap dengan Tata Cara dan Doa

Niat Sholat Qobliyah Subuh Lengkap dengan Tata Cara dan Doa

Yusuf Alfiansyah Kasdini - detikHikmah
Jumat, 11 Okt 2024 20:45 WIB
Muslim man with keffiyeh with agal in praying position (salat) inside the mosque
Ilustrasi mengerjakan sholat qobliyah Subuh. Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang
Jakarta -

Sholat qobliyah Subuh adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sebagai bagian dari sholat sunnah rawatib, sholat ini dikerjakan sebelum sholat fardhu Subuh yang diawali dengan niat sholat qobliyah Subuh.

Sholat qobliyah Subuh juga dikenal dengan sholat fajar. Sholat ini terdiri dari dua rakaat. Ada sejumlah hadits nabi yang menjadi dalil pelaksanaan sholat ini. Rasulullah SAW bersabda,

رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Dua rakaat fajar (sholat sunah qobliyah Subuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya." (HR Muslim)

Dalam riwayat lain yang berasal dari Aisyah RA dikatakan,

ADVERTISEMENT

لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنْ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْر

Artinya: "Nabi SAW tidak melakukan satu pun sholat sunnah yang dilakukan secara terus-menerus melebihi dua rakaat (sholat fajar) Subuh." (HR Bukhari)

Dalam melaksanakan sholat qobliyah Subuh, bacaan niat menjadi hal penting sebagai bentuk penyerahan diri kepada-Nya. Selain itu, ada doa khusus yang perlu diperhatikan untuk kesempurnaan ibadah ini. Berikut selengkapnya.

Niat Sholat Qobliyah Subuh

Mengutip buku Fikih Salat Sunah yang disusun oleh Ali Musthafa Siregar dkK berikut bacaan niat sholat qobliyah Subuh:

اُصَلِّي سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً ِللهِ تَعَالَى

Arab-latin: Usholli sunnatash shubhi rak'ataini qobliyatan lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah qobliyah Subuh dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Tata Cara Sholat Qobliyah Subuh

Menurut buku Tuntunan Sholat Rawatib tulisan H. Sayuti, tata cara sholat qobliyah Subuh tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan sholat fardhu atau sholat sunnah lainnya. Sholat ini dilakukan dua rakaat sebelum sholat Subuh dengan niat khusus yang dibaca dalam hati, yang membedakan hanyalah waktunya yang khusus dilaksanakan sebelum sholat Subuh.

Adapun tata cara sholat sholat qobliyah Subuh pada umumnya adalah sebagai berikut:

  1. Niat: Niatkan untuk melaksanakan sholat sunnah qobliyah Subuh.
  2. Takbiratul ihram: Angkat kedua tangan sejajar telinga dan ucapkan "Allahu Akbar."
  3. Membaca surah Al-Fatihah: Bacalah surah Al-Fatihah dengan khusyuk.
  4. Surah pendek: Setelah Al-Fatihah, bacalah surah pendek dari Al-Qur'an.
  5. Rukuk: Membungkukkan badan dengan tangan di lutut.
  6. I'tidal: Berdiri tegak kembali.
  7. Sujud pertama: Letakkan dahi dan kedua tangan di lantai.
  8. Duduk di antara dua sujud: Duduk sambil berdoa, mohon ampunan.
  9. Sujud kedua: Ulangi gerakan sujud seperti pada sujud pertama.
  10. Bangkit untuk rakaat kedua: Berdiri tegak untuk memulai rakaat kedua.
  11. Membaca surah Al-Fatihah: Bacalah Al-Fatihah kembali.
  12. Surah pendek: Bacalah surah pendek seperti pada rakaat pertama.
  13. Rukuk: Ulangi gerakan rukuk seperti sebelumnya.
  14. I'tidal: Berdiri tegak kembali setelah rukuk.
  15. Sujud pertama rakaat kedua: Ulangi gerakan sujud pertama.
  16. Tasyahud akhir: Duduk membaca tasyahud akhir dengan khusyuk.
  17. Salam: Akhiri sholat dengan mengucapkan salam ke kanan dan kiri.

Surah yang Dianjurkan saat Sholat Qobliyah Subuh

Ada beberapa surah yang dianjurkan dibaca saat sholat qobliyah Subuh. Mengutip sumber sebelumnya, berikut di antaranya.

Pada rakaat pertama sholat qobliyah Subuh dianjurkan untuk membaca:

1. Surah Al-Baqarah ayat 136

2. Surah Al-Kafirun

3. Surah Al-Insyirah

Sedangkan pada rakaat kedua sholat qobliyah Subuh dianjurkan untuk membaca:

1. Surah Ali-'Imran ayat 64

2. Surah Al-Ikhlas

3. Surah Al-Fil

Doa setelah Sholat Qobliyah Subuh

Setelah melaksanakan sholat qobliyah Subuh, dianjurkan untuk memperbanyak doa sebagai bentuk ibadah tambahan. Doa ini bisa menjadi sarana untuk memohon keberkahan dan kelancaran menjalani hari.

Berikut beberapa doa yang bisa dibaca setelah sholat sunnah ini yang dikutip dari buku Misteri Kedua Belah Tangan Dalam Sholat, Zikir, dan Doa karya Badruddin Hasyim Subky.

أَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِكَ تَهْدِي بِهَا قَلْبِي وَتَجْمَعُ بِهَا شَمْلِي وَتَكُم بِمَا شَعْنِي وَتَرُدُّ بِهَا الفَتَنُ عَنِّى وَتَصْلُحُ بِهَا دِيْنِي وَتَحْفَظُ بِمَا غَائِبِي وَتَرْفَعُ بِمَا شَاهِدِى وَتُزَكَّى بِهَا عَمَلِي وَتَبْيَضُ بِهَا وَجْهِي وَتُلْهِمُنِي هَارُشْدِي وَتُعْصِمُنِي بِهَا مِنْ كُلِّ سُوْءٍ

Arab-latin: Allahumma inni as-aluka rahmatan min 'indika tahdi biha qalbi wa tajma'u biha shamli wa takumu bima sha'ni wa taruddu biha al-fitan 'anni wa tuslihu biha dini wa tahfazu biha ghaibi wa tarfa'u biha shahidi wa tuzakkī biha 'amali wa tubayyidu biha wajhi wa tulhimuni ha rushdi wa tu'shimuni biha min kulli suu'in.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon rahmat dari sisi-Mu, yang dapat menunjukkan hatiku, yang mengumpulkan harapan baikku, yang membersihkan rambut-rambutku (dosa) yang kotor, yang mengembalikan semua fitnah dariku, yang menyelesaikan segala urusan agamaku, yang memelihara ketika gaibku, yang mengangkat derajat ketika nampak-ku, yang membersihkan (kesalahan) amalan-amalan-ku, yang memutihkan wajahku, yang memberi ilham kepada keilmuanku, dan yang memelihara aku dari setiap kejahatan."

Dzikir setelah Sholat Qobliyah Subuh

Setelah membaca doa setelah sholat qobliyah Subuh, disarankan untuk melanjutkannya dengan dzikir. Dzikir ini bertujuan untuk menenangkan hati serta memperkuat hubungan dengan Allah SWT. Berikut beberapa dzikir yang bisa dibaca untuk menambah keutamaan ibadah setelah sholat sunnah ini.

1. Membaca Ya Hayyu Ya Qoyuum 40 Kali

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ يَا بَدِيعَ السَّمَاوَاتِ والارضِ يَا ذَا الجلال والاكرام يا الله لا اله الا انْتَ أَسئلكَ أَنْ تُحْيِيَ قَلبِي بِنُورِ مَعْرِفَتِكَ يَا اللَّهُ يَا اللَّهُ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Arab-latin: Yā Ḥayyu Yā Qayyūm, Yā Badīʿas-Samāwāti wal-Arḍ, Yā Dhal-Jalāli wal-Ikrām, Yā Allāhu lā ilāha illā Anta, as'aluka an tuḥyī qalbī binūri maʿrifatika Yā Allāh Yā Allāh Yā Arḥamar-Rāḥimīn.

Artinya: "Wahai Yang Maha Hidup, wahai Yang Maha Berdiri Sendiri, wahai Pencipta langit dan bumi, wahai Pemilik keagungan dan kemuliaan, wahai Allah, tidak ada tuhan selain Engkau. Aku memohon kepada-Mu agar menerangi hatiku dengan cahaya pengetahuan-Mu. Ya Allah, Ya Allah, wahai Yang Maha Pengasih dari segala pengasih."

2. Membaca Tahlil 100 Kali

لا إلهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِينُ

Arab-latin: Lā ilāha illallāhul malikul haqqul mubīn.

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah, Raja yang Maha Benar dan Maha Nyata."

3. Membaca Tasbih, Tahmid, Istighfar 100 Kali

سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ اسْتَغْفِرُ اللَّهَ

Arab-latin: Subhānallāh wa bihamdihi, Subhānallāhil-'Azhīm, Astaghfirullāh.

Artinya: "Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah Yang Maha Agung, aku memohon ampunan kepada Allah."

Selain itu, disunnahkan untuk tidur berbaring setelah melaksanakan sholat sunnah qobliyah Subuh sebagai pengingat tentang kondisi di dalam kubur. Hadits Rasulullah SAW menyebutkan bahwa setelah melaksanakan sholat sunnah fajar, dianjurkan berbaring pada pinggang kanan.

"Apabila salah seorang di antara kamu telah melaksanakan sholat sunnah fajar, maka hendaklah ia berbaring pada pinggang kanannya." (HR Abu Dawud dan at-Tirmidzi)

Disertakan juga doa yang dibaca ketika berbaring, di antaranya doa memohon perlindungan dan menetapkan iman, dengan menyebut nama malaikat dan memohon keselamatan dari api neraka.

رَبِّ اللَّهُمَّ رَبَّ جِبْرِيلَ وَمِيْكَائِيلَ وَإِسْرَافِيْلَ وَمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجِرْنِي مِنَ النَّارِ

Arab-latin: Rabbi Allahumma rabba Jibrīla wa Mīkā'īla wa Isrāfīla wa Muḥammad ṣallā Allāhu 'alayhi wa sallam ajirnī mina an-nār.

Artinya: "Tuhanku, Ya Allah, Tuhan dari Jibril, Mikail, Israfil, dan Muhammad, semoga Allah melimpahkan shalawat dan salam kepadanya. Lindungilah aku dari api neraka."

Keutamaan Sholat Qobliyah Subuh

Sholat qobliyah Subuh memiliki keutamaan yang sangat besar. Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa dua rakaat sholat qobliyah Subuh lebih baik daripada dunia beserta isinya.

Rasulullah SAW bersabda, "Dua rakaat sholat sunah fajar (qobliyah Subuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya" (HR Muslim)

Sholat sunnah ini juga memiliki keutamaan sebagai tanda orang yang bertobat dan memelihara amalan sholatnya, seperti disebutkan dalam hadits lain bahwa hanya orang yang banyak bertaubat yang menjaga sholat sunnah ini.

Rasulullah SAW bersabda, "Hanya orang yang banyak tobatlah yang memelihara dua rakaat salat sunah fajar (qobliyah Subuh)." (HR al-Baihaqi)

Keutamaan-keutamaan ini menjadikan sholat qobliyah Subuh sangat dianjurkan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads