Niat Sholat Jenazah Laki-laki dan Perempuan Lengkap dengan Tata Caranya

Niat Sholat Jenazah Laki-laki dan Perempuan Lengkap dengan Tata Caranya

Diky Darmanto - detikHikmah
Kamis, 22 Feb 2024 08:45 WIB
Muslim Friday mass prayer in Turkey
Tata cara sholat jenazah. Foto: Getty Images/iStockphoto/mgstudyo
Jakarta -

Islam telah mengatur semua sendi-sendi kehidupan, bahkan sampai menangani jenazah orang yang telah meninggal. Dalam Islam hukumnya fardhu kifayah untuk menyalatkan jenazah tersebut.

Melansir buku Muhammad Bagir 'Fiqih Praktis I Menurut A-Qur'an, As-Sunnah dan Pendapat para Ulama disebutkan, telah disepakati oleh para ulama bahwa sholat atas jenazah merupakan fardhu kifayah berdasarkan beberapa hadis sahih, di antaranya ketika beliau memerintahkan para sahabat untuk melakukannya ketika salah seorang dari mereka meninggal dunia, sholatkanlah jenazah kawan kalian itu. (HR Bukhari dan Muslim).

Yusuf Qardhawi dalam bukunya Fiqih Jihad menjelaskan bahwa fardhu kifayah adalah kewajiban yang terpenuhi jika ada satu atau sebagian orang telah melaksanakannya kemudian orang lain boleh meninggalkannya. Sebaliknya, jika tidak ada satu orang pun dalam kelompok tersebut yang melaksanakan tugasnya, maka seluruh anggota kelompok akan berdosa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk sahnya sholat jenazah, harus dipenuhi beberapa perysratan seperti halnya dalam sholat biasa, yaitu suci dari hadas besar maupun kecil, suci dari najis, menutup aurat dan berdiri menghadap kiblat (atau sambil duduk bagi yang tidak kuat berdiri).

Niat Sholat Jenazah dan Tata Caranya

Elfan Fanhas Fatwa Khomaeny, dkk dalam bukunya yang berjudul Materi-Materi Pendalaman Nilai Dasar Islam menjelaskan mengenai bacaan niat dan tata cara sholat jenazah untuk laki-laki dan perempuan. Berikut penjelasannya.

ADVERTISEMENT

Pada pelaksanaan sholat jenazah memang berbeda dengan sholat fardhu ataupun sunnah yang lain. Perbedaanya ketika melaksanakan sholat jenazah tidak perlu melakukan ruku dan sujud, serta dilakukan hanya satu kali berdiri (Qiyam) dengan menyelesaikan empat kali takbir.

1. Membaca niat sholat jenazah

Niat sholat jenazah laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Arab-latin: Usholli 'ala hadzal mayyiti arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'ala.

Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta'ala."

Niat sholat jenazah perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَ

Arab-latin: Usholli 'ala hadzahihil mayyitati arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta'ala."

2. Takbiratul ihram

Sholat jenazah dilakukan dengan cara berdiri (bagi yang mampu). Berdiri dan melantunkan takbir dilakukan empat kali dengan berdiri. Disunnahkan saat membaca takbir dibarengi dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan dua pundak, sama seperti ketika melaksanakan sholat fardhu.

3. Membaca surat Al-Fatihah

Surat al-Fatihah dibaca setelah takbir pertama (takbiratul ihram).

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ
صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Arab-latin:
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm

Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai di Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat

4. Membaca sholawat nabi

Membaca sholawat nabi dilakukan setelah takbir kedua

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Arab-latin: Allahumma sholli 'alaa sayyidinaa muhammad wa 'alaa aalii sayyidinaa muhammad

Artinya: "Ya Allah berilah atas sholawat Nabi Muhammad dan atas keluarganya."

5. Takbir ketiga

6. Membaca doa jenazah

Melansir buku Puspa Swara dan Ibnu Watiniyah berjudul Kitab Lengkap Shalat, Shalawat, Zikir, dan Doa, doa untuk jenazah ialah:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ (هَا) وَارْحَمْهُ (هَا) وَعَافِهِ (هَا) وَاعْفُ عَنْهُ (عَنْهَا) وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ (هَا) وَوَسِعْ مَدْخَلَهُ (هَا) وَاغْسِلْهُ (هَا) بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِهِ (هَا) مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ (هَا) دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ (هَا) وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ (هَا) وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ (هَا) وَأَدْخِلْهُ (هَا) الْجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَ مِنْ عَذَابِ النَّارِ

Arab latin: Allaahummaghfir lahu (haa) warhamhu (haa) wa'aafihii (haa) wa'fu 'anhu (haa) wa akrim nuzulahu (haa) wa wassi' madkhalahu (haa) waghsilhu (haa) bil-maa-i wats-tsalji wal-baradi wanaqqihi (haa) minal khathaayaa kamaa naqqaytats-tsaubal abyadha minad-danasi wa abdilhu (haa) daaran khairan min daarihi (haa) wa ahlan khairan min ahlihi (haa) wa zaujan khairan min zaujihi (haa) wa adkhilhul (hal) jannata wa a-'idzhu min 'azaabil qabri wa min 'azaabin nar

Artinya: "Ya Allah, ampunilah dia, dan kasihanilah dia, sejahterakan ia dan ampunilah dosa dan kesalahannya, hormatilah kedatangannya, dan luaskanlah tempat tinggalnya, bersihkanlah ia dengan air, salju, dan embun. Bersihkanlah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih yang bersih dari segala kotoran, dan gantikanlah baginya rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, dan gantikanlah baginya ahli keluarga yang lebih baik daripada ahli keluarganya yang dahulu, dan gantilah pasangan hidupnya yang lebih baik daripada pasangan hidupnya yang dahulu, masukkanlah ia ke dalam surga, dan peliharalah ia dari siksa kubur dan azab api neraka."

7. Takbir keempat

8. Membaca doa setelah takbir keempat

أَللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتَنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ

Arab latin: Allaahumma laa tahrimnaa ajrahuu walaa taftinnaa ba'dahu wagfirlanaa wa lahu.

Artinya: "Ya Allah, janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami dan dia."

9. Salam

Itulah bacaan niat sholat jenazah untuk laki-laki dan perempuan lengkap dengan tata caranya. Semoga bermanfaat.




(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads