Soal Tanda Kiamat Banyak Wanita Dibanding Pria, Ini Penjelasannya

Soal Tanda Kiamat Banyak Wanita Dibanding Pria, Ini Penjelasannya

Rahma Harbani - detikHikmah
Minggu, 18 Des 2022 08:30 WIB
Muslim woman wearig a scarf
Ilustrasi wanita muslim. (Foto: iStock)
Jakarta -

Salah satu tanda datangnya hari kiamat yang kerap diungkit adalah persoalan banyaknya jumlah kaum wanita dibandingkan dengan kaum pria. Keterangan ini sendiri didasarkan dari hadits yang pernah disabdakan oleh Rasulullah SAW.

Hadits tersebut berasal dari Anas bin Malik RA yang pernah meminta Rasulullah SAW untuk diajarkan satu hadits saat menjelang ajalnya. Rasulullah SAW pun menjelaskan hadits tentang tanda-tanda datangnya hari kiamat yang berbunyi sebagai berikut.

سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَقُولُ إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ: أَنْ يُرْفَعَ الْعِلْمُ وَيَكْثُرَ الْجَهْلُ، وَيَكْثُرَ الزِّنَا، وَيَكْثُرَ شُرْبُ الْخَمْرِ، وَيَقِلَّ الرِّجَالُ وَيَكْثُرَ النِّسَاءُ، حَتَّى يَكُونَ لِخَمْسِينَ امْرَأَةً الْقَيِّمُ الْوَاحِدُ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Sesungguhnya di antara tanda-tanda hari kiamat, ilmu (agama) diangkat dan tinggallah kejahilan (kebodohan), khamr diminum, zina marak di mana-mana, kaum laki-laki menjadi sedikit dan tinggallah kaum wanita, sampai seorang laki-laki menafkahi dan menanggung 50 orang wanita." (HR Bukhari dan Muslim)

Para ulama dalam Kitab At Tazkirah, Syarah Nawawi li Muslim, dan Fath al Bari menafsirkan hadits tersebut sebagai dampak dari banyaknya fitnah dan peperangan yang terjadi pada akhir zaman. Saat itu, jumlah kaum pria yang terbunuh lebih banyak dibandingkan dengan kaum wanita.

ADVERTISEMENT

"Banyak fitnah sehingga kaum lelaki banyak terbunuh dalam peperangan karena bala tentara dalam medan perang ialah kaum lelaki dan bukan perempuan," demikian penjelasan kitab tersebut yang diterjemahkan Atho'illah Umar dalam buku Tanda-tanda Kiamat.

Pendapat lainnya menyebutkan, ketimpangan jumlah tersebut disebabkan dari banyaknya kemenangan yang diraih Islam dalam menundukkan negara-negara kafir di masa mendatang. Hal itu membuat muslim memiliki tawanan dari kaum wanita dan tiap orang memiliki lebih dari satu istri.

Sementara, melansir Mahir Ahmad Ash-Syufiy dalam buku Tanda Kiamat-Kecil Menengah, pendapat lainnya juga ada yang menyebut hal itu sebagai takdir yang sudah ditentukan Allah SWT pada akhir zaman yakni, mengurangi jumlah anak laki-laki dan memperbanyak jumlah anak perempuan.

Hal serupa disampaikan oleh Ibnu Hajar dalam Fath al Bari yang menyebut fenomena itu sendiri adalah sebab utama bukan dipengaruhi oleh sebab lainnya.

"Allah bisa saja men-takdirkan supaya manusia di dunia ini banyak melahirkan perempuan dan sedikit melahirkan laki-laki. Dan adanya jumlah perempuan yang banyak menjadi tanda kiamat ialah bersesuaian dengan fenomena tampaknya kebodohan dan diangkatnya ilmu," demikian bunyi penjelasan Ibnu Hajar.

Mahmud Rajab Hamady dalam buku Tanda-tanda Kiamat juga menambahkan, perbandingan 1:50 antara kaum pria dan wanita terjadi sesaat sebelum kiamat datang. Mereka adalah orang-orang yang tersisa di bumi dan melakukan perzinaan seperti binatang hingga tiap satu pria memiliki 50 istri.

Namun, tidak sedikit juga yang berpendapat, angka dalam hadits tersebut berupa majazi atau kiasan untuk menggambarkan banyaknya jumlah. Pasalnya, sebuah hadits dari Abu Hurairah RA juga pernah menyebutkan redaksi serupa dengan jumlah yang berbeda, "Dan pada zaman itu https://www.detik.com/tag/hari-kiamat, seorang lelaki diikuti oleh 40 perempuan di belakangnya." (HR Muslim).

Wallahu'alam.




(rah/lus)

Hide Ads