Usai Lontar Jumrah, Jemaah Diimbau Pulihkan Stamina sebelum Tawaf Ifadhah

Muslim pilgrims walk on the second day of the Satan stoning ritual, during the annual haj pilgrimage, in Mina, Saudi Arabia, June 17, 2024. REUTERS/Mohammed Torokman — Jemaah haji saat lontar jumrah (Foto: REUTERS/Mohamad Torokman)

Jakarta -

Sebagian jemaah haji Indonesia telah selesai melaksanakan lontar jumrah. Mereka pun kembali ke Hotel pada 12 Dzulhijjah atau tanggal 18 Juni 2024.

"Bagi jemaah yang mengambil pilihan nafar awal, mereka telah meninggalkan Mina sebelum matahari terbenang pada 12 Dzulhijjah dan kembali ke hotel masing-masing jemaah di Makkah," kata Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda, saat konferensi pers yang disiarkan secara daring di YouTube Kemenag RI, Rabu (19/6/2024).

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau agar jemaah tidak langsung melaksanakan tawaf ifadhah. Mereka diminta untuk beristirahat terlebih dahulu untuk memulihkan stamina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah menyelesaikan masa mabit di Mina dan melontar jumrah, jemaah akan melakukan tawaf ifadhah dan sa'i. PPIH mengimbau agar jemaah dapat memulihkan kondisi dan stamina fisik terlebih dahulu sebelum pelaksanaan tawaf ifadhah dan ibadah lainnya," ungkap Widi.

Sedangkan jemaah haji yang mengambil nafar tsani, baru akan meninggalkan Mina pada hari ini, Rabu (19/6), setelah semuanya selesai lontar jumrah. Sebagaimana jadwal yang telah ditetapkan, jemaah diberi waktu melaksanakan lontar jumrah ula, wustha dan aqabah dari jam 05.00-17.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

"Bagi jemaah nafar tsani, sembari menunggu dijemput bis yang akan membawa ke Makkah, dapat memanfaatkan waktu di Mina untuk bersyukur kepada Allah atas segala rahmat yang telah diterima sehingga dapat menyelesaikan mabit dan melontar jumrah dengan sempurna," tukas Widi.