Sekitar 45 ribu jemaah lansia menunaikan ibadah haji tahun ini. Jumlah itu sekitar 21 persen dari total jemaah yang mencapai 241 ribu orang. Jemaah lansia ini mendapat perlakuan khusus.
Perlakuan khusus yang diterima jemaah haji lansia, mulai dari saat kedatangan ke Tanah Suci. Seperti yang terlihat saat kedatangan jemaah Kloter JKG 02 (Jakarta) yang berjumlah 400 lebih jemaah, Senin (21/5/2025) malam.
Jemaah mendapatkan sambutan hangat dari petugas Daker Makkah di Hotel Qasr Al Talayie (301). Puluhan jemaah lansia juga turut serta dalam kedatangan rombongan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Bidang Akomodasi PPIH Arab Saudi Zainal Muttaqin yang turut menyambut jemaah mengatakan, jemaah lansia mendapatkan layanan khusus ketika sampai di hotel. Mereka akan langsung mendapatkan kursi roda dan dibantu sampai ke kamarnya.
"Untuk lansia sebagaimana arahan pimpinan kita bahwa yang pertama pasti kita akan bantu untuk ke kursi roda," ujar Zainal saat ditemui di sela-sela penyambutan jemaah haji di Hotel Qasr Al Talayie (301), Makkah, Senin (20/5/2024) malam.
Selain itu, jemaah lansia juga akan mendapatkan prioritas kamar. Para lansia akan mendapatkan kamar yang dekat dengan lift.
"Jadi posisinya dekat dengan lift. Ini tujuannya adalah agar memudahkan untuk mereka dievakuasi atau kemudian juga ketika membutuhkan," ucap Zainal.
Untuk penempatan kamar ini, Zainal mengaku sudah berkoordinasi dengan ketua sektor ataupun kloter untuk menempatkan jemaah lansia itu di kamar yang berdekatan dengan lift.
"Kita sudah blok atau kita sudah tempatkan jemaah-jemaah lansia, kita sudah koordinasi dengan ketua sektor, ketua kloter, ketua rombongan agar mereka berusaha menempatkan jemaah lansia di dekat lift," kata dia.
Sampai saat ini sudah ada 3000-an lebih calon jemaah haji yang tiba di Makkah. Zainal pun mengimbau jemaah yang sudah tiba di Makkah untuk beristirahat sejenak sebelum melakukan umrah wajib.
"Jadi untuk jemaah haji Indonesia saat tiba di Makkah, yang pertama kita mengharapkan terlebih dahulu untuk istirahat. Jadi istirahat sebelum mereka bersiap-siap untuk mengambil umrah," jelas Zainal.
Selain akomodasi hotel, transportasi khusus lansia juga sudah disiapkan. Ada 20 bus ramah lansia yang selalu standby.
"Untuk lansia, secara umum kita sudah siapkan spesial. Tak hanya tipe city bus tapi untuk lansia. Deck-nya bisa lebih turun. Bisa untuk kursi roda. Ini ada 20 bus. Itu nanti by order," kata Kabid Akomodasi Mujib Roni di tempat terpisah.
(kri/kri)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Info Lowongan Kerja BP Haji 2026, Merapat!