Lola Amaria sangat bahagia saat diberitahu kalau dia akan berhaji tahun ini. Apalagi momennya mendekati pergantian usianya yang ke-46 tahun.
Tahun lalu seharusnya Lola berangkat haji. Namun setelah menggelar walimatus safar, dia malah tidak jadi berangkat dikarenakan visanya tidak keluar. Oleh karena itu ketika dia diberitahu akan berangkat haji tahun ini, perempuan berprofesi aktris, sutradara dan produser ini bersikap hati-hati.
"Waktu batal saya nggak mau duitnya dibalikin, padahal ditawarin. Saya mau nunggu (tahun berikutnya). Tapi kali ini saya nggak akan ngasih tau siapa-siapa sebelum sudah yakin berangkat, dan sudah duduk di atas pesawat," kata Lola membuka perbincangan di sore hari yang hangat di hotel Double Tree, Makkah, Sabtu (24/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhamdulillah, Lola sampai juga di tanah suci.
Sampai di tanah suci, mantan Wajah Femina tahun 1997 itu merasa memang perjalanan spriritualnya kali ini sudah menjadi rancangan-Nya.
"Dari awal memang niatnya sudah haji, mumpung mampu. Ibu saya suka bilang kalau mau haji sekarang-sekarang jangan nunggu tua nanti ngerepotin orang. Jadi mumpung ada duitnya dan masih sehat juga karena kan ibadah ini fisik banget ya. Kapan lagi. Kalau ngejar dunia terus nggak habis-habis." tuturnya.
Dari sini mengalir cerita soal pengalaman spiritualnya.
"Waktu umrah aku ngajak temen sekamar buat (cium) hajar aswad. Aku mau coba. Karena istilahnya kalau nggak coba nggak akan tahu. Waktu itu rame banget. Terus tiba-tiba dari Multazam ke Hajar Aswad ada laki-laki gede badannya kayak India apa Turki gitu deh, ngomong "hold my hand". Dia kayak melindungi kita yang kecil-kecil ini. Aku di belakang dia. Jalanan langsung kayak lowong banget. Sampai lah kita. Masukin kepalanya kata dia. Aku takut tapi terus aku masukin kepala ke sana, cium baunya yang harum banget itu, sambil berdoa minta apa yang aku minta beberapa detik nggak sampai 20 detik. Pas saya balik cuma beberapa detik dan mau say thank you, orangnya sudah nggak ada. Malaikat atau apa itu..."
"Terus abis itu aku langsung ketarik, kegencet orang-orang, pas teriak "help, help" dibantu sama kali ini ibu-ibu India karena ada tanda merah di dahi, dia tarik dari pusaran. Udah. Sampai saya sama teman bilang "mbak, benar ya kita sudah cium hajar aswad." Kayak nggak percaya," ceritanya panjang lebar.
Pengalaman spiritual itu semakin meyakinkan Lola kalau tidak ada yang mustahil, jika kita punya tekad, usaha dan dibarengi dengan kepasrahan.
"Saya tuh nggak pernah mempersiapkan khusus, keluarga, teman-teman kalau mau didoain WA aja nanti saya doain. Kalau untuk seusia saya karir mau nyari apa lagi, saya nggak ngejar untuk jadi yang ter, dikasih kerjaan bisa konsisten dengan yang ada di hati sudah alhamdulillah, jadi berkat buat orang lain," waktu ditanya apa doanya nanti di Arafah.
"Saya mau tawaf sunah 46 kali, untuk usia 46, habis rangkaian (haji) kalau sekarang nanti saya capek," kata perempuan yang berulang tahun setiap tanggal 30 Juli ini.
Di tanah suci, Lola akan berada selama kurang lebih sebulan. Tekadnya memang detoks, healing spiritual, melepaskan penat sejenak dari pekerjaan.
"Ambil paket yang hampir 30 hari, mau maksimalin di sini, apalah arti 30 hari selama 40 tahun udah kerja terus," ujar Lola.
"Saya dikasi jalan, mau rilis (film) juga, saya mau ulang tahun juga nih, hadiah ulang tahun yang mahal banget. Langsung dari Tuhan nih diundang," kata sutradara sekaligus produser film Eksil ini.
Eksil adalah film dokumenter yang bercerita soal orang-orang yang terbuang dari RI akibat guncangan politik tahun 1965. Total produksi mulai dari riset hingga syutingnya memakan waktu 10 tahun.
Sedangkan soal berhijab, menurut Lola adalah panggilan hati. "Tanggung jawabnya berat, daripada nanti lepas pake lepas pake, bingung, kan. Jadi kalau (sepulang dari sini) ada pertanyaan itu saya akan bilang hatinya dulu aja dihijabin," tutupnya.
Selamat beribadah!
(lus/lus)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Acara Habib Rizieq di Pemalang Ricuh, 9 Orang Luka-1 Kritis