Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) tiba di Makkah pada Senin malam waktu Arab Saudi. Tiba di kantor Daerah Kerja Makkah pukul 22.00 waktu Arab Saudi Menag Yaqut langsung menggelar rapat dengan jaran Kementerian Agama dan juga Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2023.
Pantauan detikHikmah Menag Yaqut menggelar rapat bersama Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag) Faisal Ali Hasyim, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief, sejumlah staf khusus Menag dan jajaran Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2023.
Menag Yaqut hanya satu hari di Makkah. Pada Selasa besok dia akan mengikuti Muktamar Fiqih Attaisir dan bertemu dengan Menteri Haji Saudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sela dua agenda tersebut, Gus Yaqut rencananya juga akan ke Arafah, Muzdalifah dan Mina untuk melihat langsung kesiapan sarana, prasana dan fasilitas untuk jemaah menjelang pelaksanaan ibadah haji tahun ini.
Baca juga: Doa ketika Tahallul |
Baca juga: Doa ketika Melihat Ka'bah |
"Makanya saya datang saya mau cek Armuzna (Arafah, Muzdaliffah dan Mina). Saya akan kembali lagi ke Indonesia lusa. Nanti tanggal 24 kembali lagi ke sini (Makkah). Masih ada beberapa agenda di Jakarta yang belum selesai tapi saya mau dulu datang di sini mumpung ada waktu selain mengikuti Muktamar Fiqih Attaisir sekalian juga ngecek apa yang sudah dilakukan oleh penyelenggara dan teman teman di PHU. Kesiapan seperti apa kekuarangannya di mana supaya kita bisa konsolidasikan dan kita tutupi lah kelemahan kelemahan," kata Menag Yaqut di Makkah, Arab Saudi, Senin (19/6/2023).
![]() |
Kepada para jemaah calon haji Indonesia, khususnya yang Lansia Menag Yaqut berpesan agar menjaga asupan dan vitamin. Dia minta jemaah untuk tidak memforsir dan memaksakan diri untuk mengerjakan ibadah-ibadah yang sunah. Agar nantinya di puncak pelaksanaan ibadah haji, semua rukun dan wajib haji bisa lancar ditunaikan.
"Jadi puncak ibadah haji ini masih beberapa waktu ke depan jadi tolong dihemat energinya. Jadi yang sunnah itu sudah cukup, sekarang mempersiapkan diri jemaah utamanya jemaah Lansia untuk persiapan puncak haji nanti dengan begitu semua akan bisa berjalan baik dan lancar dan tidak akan banyak peristiwa yang tidak kita inginkan," kata Yaqut.
(erd/erd)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Info Lowongan Kerja BP Haji 2026, Merapat!