Jemaah Bantu Jemaah, Kepedulian Nenek Ombah pada Sesama Lansia

Nenek Ombah, jemaah haji Indonesia — Nenek Ombah. Foto: Meliyanti Setyorini

Jakarta -

Namanya Ombah. Usianya sudah tidak muda lagi yaitu 85 tahun. Namun karena kepedulian dengan sesamanya, jemaah haji asal Ciseeng ini masih sanggup membantu sesama lansia yang membutuhkan bantuan.

Nenek Ombah punya alasan untuk membantu teman-teman sekamarnya. Nenek Rianah, misalnya, dibantu karena baru saja selesai operasi. Sedangkan nenek Aminah dibantu karena dirinya sendiri juga mengurus suaminya yang sakit.

"Kalau dia (menunjuk nenek Bonih) sakit, saya ngurus ompolnya. Soalnya dia nggak ada siapa-siapa," ungkap nenek Ombah yang bertutur dalam bahasa Sunda saat dikunjungi di Hotel Arkan Bakkah 1, Selasa (13/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nenek Ombah membantu mencucikan baju atau piring makan para lansia di kamarnya, dia juga membantu apapun yang membutuhkan bantuan seperti misalnya membersihkan temannya yang terkena ompol tadi.

Padahal nenek Ombah sendiri tidak sehat-sehat amat. Punggungnya kerap sakit. Oleh karena itupun ketika melakukan kegiatannya nenek juga masih dibantu petugas. Namun kepedulian yang ditunjukkannya memang luar biasa.

"Alhamdulillah, sehat, tapi ini (menunjuk punggung) sakit," ujar ibu 15 anak ini dengan lirih. Petugas selalu mengirimkan vitamin untuk diminum Nenek Ombah, karena mengurusi lansia yang lain.

Nenek Ombah selalu rindu anaknya yang bungsu, Ibrahim, di Tanah Suci. Diapun bertekad untuk menyelesaikan rangkaian haji. "Semoga saya sehat melaksanakan ibadah haji dengan lancar," katanya sambil tersenyum.

Rasio petugas dengan lansia yang jomplang pada musim haji tahun ini tentu saja mengakibatkan peran aktif dari sesama jemaah sangat diperlukan. Nenek Ombah, walaupun mungkin lelah, masih menunjukkan kepedulian pada sesama.

Sehat terus Nenek Ombah, didoakan menjadi hajjah yang mabruroh!