Jemaah, Hati-hati di Masjidil Haram Jangan Sembarangan Ambil Barang

Kabar Haji dari Saudi

Jemaah, Hati-hati di Masjidil Haram Jangan Sembarangan Ambil Barang

Meliyanti Setyorini - detikHikmah
Senin, 05 Jun 2023 21:42 WIB
Rizalkani, Kepala Seksi Perlindungan Jemaah (Linjam) Mekkah
Rizalkani, Kepala Seksi Perlindungan Jemaah (Linjam) Mekkah. Foto: Meliyanti Setyorini
Jakarta -

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jemaah ketika sedang beribadah di Mekkah. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Mekkah mengungkap beberapa diantaranya beserta dengan antisipasinya.


Di hadapan jemaah kloter 12 embarkasi SOC (Solo) di sektor 11, Senin (5/6/2023), Kepala Seksi Perlindungan Jemaah (Linjam) Mekkah Rizalkani memberikan beberapa himbauan kepada jemaah, terkait pelaksanaan ibadah di Masjidil Haram.


"Apabila bapak-ibu berangkat ke Harom kesasar tidak usah panik, misalnya bapak-ibu naik bus yang ke sektor 9 atau 10, tidak usah panik, tinggal saja di situ nanti ada yang antar (ke sektor 11), jangan takut," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Selanjutnya Rizal memberikan soal barang yang tertinggal. "Kalau kita tawaf atau sa'i kita menemukan barang, tidak usah diambil maksud kita memang baik tidak usah diambil karena di pojok-pojok banyak CCTV. Kalau mau memberitahukan kasih tahu askarnya, jangan kita yang ambil kalau pun kita mau cari pahala. Karena kita tidak tahu akan dianggap apa. Sudah ada petugas yang menangani," tuturnya.


Kedua, Rizal mengingatkan soal berfoto di Haram. "Kalau ingin berfoto jangan memakai identitas yang lain, maksud saya poster, jangan, apalagi yg berbau terutama politik," tegasnya.

ADVERTISEMENT


Terakhir, Rizal mengingatkan tentang barang berharga. "Kalau mau ke Haram tidak usah bawa barang berharga yang banyak, tidak usah. Baru saja kejadian bawa uang yang banyak, memang uangnya sendiri, tapi menjadi pertanyaan buat apa, ke masjid lagi, walaupun dikeluarkan tapi itu kan menjadi penghambat kita buat bergerak."


Rizal menyarankan jemaah memasukan barangnya ke safety box, atau bisa menitipkan ke pihak sektor. Kepada detikHikmah, Rizal menyebut ada 3 orang dari Linjam yang bersiap sedia di 11 sektor.


"2 plus 1, 2 dari unsur TNI-Polri dan satu dari unsur mahasiswa. Yang mahasiswa direkrut di sini, mereka dari berbagai negara di Arab," pungkasnya.




(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads