Doa untuk Bayi yang Baru Lahir: Arab, Latin dan Artinya

Doa untuk Bayi yang Baru Lahir: Arab, Latin dan Artinya

Devi Setya - detikHikmah
Senin, 16 Jun 2025 19:15 WIB
A Muslim woman is laying in a hospital bed. She is holding her newborn son in her arms. She is watching over her baby while he sleeps.
Ilustrasi doa untuk bayi baru lahir Foto: iStock
Jakarta -

Kelahiran seorang bayi adalah nikmat besar dari Allah SWT yang patut disyukuri. Dalam Islam, kelahiran anak disambut dengan penuh doa dan harapan.

Kelahiran seorang bayi menjadi hal yang patut disyukuri. Termaktub dalam surah Al-Kahfi ayat 46, Allah SWT berfirman,

ٱلْمَالُ وَٱلْبَنُونَ زِينَةُ ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا ۖ وَٱلْبَٰقِيَٰتُ ٱلصَّٰلِحَٰتُ خَيْرٌ عِندَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَخَيْرٌ أَمَلًا

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan."

Memberikan doa untuk bayi yang baru lahir tidak hanya menjadi bentuk syukur, tetapi juga bagian dari menjaga dan memuliakan kehidupan yang baru dimulai. Apa saja doa yang bisa dibaca untuk bayi yang baru lahir menurut ajaran Islam?

ADVERTISEMENT

Doa untuk Bayi Baru Lahir

Dikutip dari Buku Lengkap & Praktis Doa Dzikir Harian Khusus Ibu Hamil karya Syaifurrahman El-Fati berikut beberapa doa yang dapat dibacakan untuk bayi yang baru lahir.

1. Doa untuk Anak yang Baru Lahir

اعِيدُكَ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَةٍ

Arab latin: U'iidzuka bikalimaatillaahit taammati min kulli syaithaaniw wa haammatiw wamin kulli 'ainil laammah

Artinya: "Aku memohonkan perlindungan untukmu dengan kalimat Allah yang sempurna dari godaan setan dan binatang yang berbisa dan dari setiap mata yang jahat." (HR Bukhari dari Ibnu Abbas)

2. Doa untuk Anak setelah Diazankan

أُعِيدُهُ (هَا) بِالْوَاحِدِ الصَّمَدِ مِنْ كُلِّ شَرِّ ذِي حَسَدٍ

Arab latin: U'idzuhu (haa) bil waahidis shamadi min kulli syarrin dzii hasad

Artinya: "Aku berlindung kepada-Mu yang Maha Esa dan tempat meminta jagalah anak ini dari segala kejahatan dan dari orang yang dengki."

Jika bayi yang didoakan adalah laki-laki maka doa yang dilafalkan persis seperti di atas. Sementara untuk bayi perempuan kata ganti "hu" diganti dengan "haa".

3. Doa untuk Anak Baru Lahir Sesuai Sunnah Rasulullah SAW

Rasulullah SAW pernah mendoakan kedua cucunya sebagaimana hadits yang diriwayatkan Ibnu Abbas RA, beliau berdoa dengan lafaz berikut.

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ : كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَوِّذُ الْحَسَنَ وَالْحُسَيْنَ وَيَقُولُ : إِنَّ أَبَاكُمَا كَانَ يُعَوَّذُ بِهَا إِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنِ لَامَّةٍ (صحيح البخاري)

Artinya: Dari Ibn Abbas RA bahwa Nabi SAW berdoa mohon perlindungan Allah untuk cucu Beliau SAW yaitu Hasan dan Husein, seraya bersabda: "Sungguh Ayahanda kalian (kakek moyang kalian yaitu Nabi Ibrahim AS) meminta perlindungan Allah untuk Ismail dan Ishak (putra Nabi Ibrahim AS yaitu Nabi Ibrahim dan Nabi Ishaq) dengan doa: Aku berlindung Demi kalimat kalimat Allah kesemuanya, dari segala syaitan, dan segala racun, dan dari segala penyakit penyakit akal dan kegilaan." (HR Bukhari)

4. Doa untuk Anak Baru Lahir ketika terus Menangis

بسم الله الرحمن الرحيم

بسم الله الشافي

بسم الله الكافي

بسم الله المعافي

بسم الله لا يضر مع اسمه شيء في الارض ولا في السماء وهو السميع العليم

Arab latin: Bismillahir rohmaanir rohiim

Bismillahisy syafi
Bismillahil kaafi
Bismillahil mu'afi

Bismillahi la yadhurru ma'as mihi syai' un fil ardhi wa la fis samai wahuwas sami'ul 'alim

Artinya: Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Bismillah, penyembuh
Bismillah, Yang Maha Cukup
Bismillah, penyembuh

Dengan menyebut nama Allah tidak ada sesuatu pun yang dirugikan dengan nama-Nya di bumi dan di langit, dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Sunnah dan Adab Menyambut Kelahiran Bayi

Ada beberapa amalan yang disunnahkan untuk dilakukan saat menyambut kelahiran bayi, agar mendapat keberkahan dan keselamatan dari Allah SWT.

1. Mengumandangkan Adzan dan Iqamah

Merangkum buku Sunnah dan Adab Menyambut Kelahiran Bayi karya Ustaz Muhammad Farid al-Miftahi, disunnahkan untuk mengumandangkan adzan di telinga kanan dan iqamah di telinga kiri bayi yang baru lahir. Hal ini sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW dalam hadits,

"Barang siapa dikaruniai anak, lalu ia mengumandangkan adzan di telinga kanannya dan iqamah di telinga kirinya, maka tidak akan diganggu oleh ummu shibyan (jin)". (HR Abu Ya'la dan Baihaqi, sanad hasan)

2. Tahnik

Tahnik adalah mengunyahkan kurma lalu mengoleskannya ke langit-langit mulut bayi. Dalam buku Tausiyah Nabi untuk Para Bidadari terbitan Dar El-Irfan, disebutkan bahwa tahnik adalah proses memberikan kurma yang telah dilumatkan terlebih dahulu kepada bayi yang baru lahir. Kurma tersebut dikunyah hingga lembut, kemudian dioleskan ke langit-langit mulut si bayi.

Sementara itu, Ibnu Hajar al-Asqalani, salah satu ulama besar dalam Islam, menjelaskan bahwa tahnik memiliki tujuan penting. Selain sebagai bentuk sunah yang diajarkan Rasulullah SAW, tahnik juga bertujuan untuk melatih bayi mengenal makanan sejak dini. Lebih dari itu, tindakan ini diyakini dapat membantu memperkuat kondisi fisik bayi di awal kehidupannya.

3. Aqiqah

Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Setiap anak tergadai dengan aqiqahnya, disembelihkan baginya pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama." (HR Abu Dawud)

Sunnah menyembelih hewan sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT. Dalam pelaksanaan aqiqah, dianjurkan menyembelih 2 ekor kambing untuk bayi laki-laki dan 1 ekor kambing untuk bayi perempuan

Kemudian pada hari ketujuh setelah kelahiran, disunnahkan mencukur rambut bayi dan memberinya nama yang baik, penuh makna, dan tidak bertentangan dengan syariat.




(dvs/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads