Dzikir Ya Jabbar dipercaya sebagai salah satu amalan yang mampu memberikan perlindungan dari segala bentuk kezaliman. Ya Jabbar atau Al-Jabbar merupakan salah satu dari 99 nama Allah SWT atau Asmaul Husna.
Ada rahasia besar di balik kekuatan dzikir. Dalam setiap lafaznya, terdapat doa yang mampu menggetarkan hati dan membuka jalan perlindungan dari Allah SWT.
Makna Ya Jabbar
Dikutip dari buku Rahasia Agung Asmaul Husna karya Salahuddin Abbas, Ya Jabbar atau Al-Jabbar merupakan salah satu dari Asmaul Husna yang sering dijadikan dzikir harian. Nama ini memiliki arti "Yang Maha Memaksa" dan "Yang Maha Kuasa."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut buku Melawan Stroke dan Penyakit Jantung yang disusun oleh Rizem Aizid, sebagai Al-Jabbar, Allah SWT memiliki kekuasaan penuh untuk melakukan apa saja sesuai dengan kehendak-Nya. Dengan kekuasaan yang tak terbatas, Allah SWT mampu membolak-balikkan langit dan bumi beserta isinya, termasuk mengangkat penyakit dari hamba-Nya.
Dzikir Ya Jabbar dan Artinya
Dzikir Ya Jabbar adalah salah satu dzikir yang dianjurkan dalam Islam untuk memohon kekuatan dan perlindungan dari Allah SWT. Disebutkan dalam buku Keutamaan Dzikir dan Doa Asmaul Husna karya Hamid Sakti Wibowo dan Mustaqim, berikut bacaan dzikir Ya Jabbar,
يَا جَبَّارُ مُتَكَبِّرُ
Arab latin: Ya Jabbar Mutakabbir
Artinya: "Wahai yang perkasa dan memiliki segala kebesaran."
Dzikir ini biasa diamalkan dengan nama Allah SWT lainnya yakni Al Qahhar. Pengamalan dzikir ini biasanya dengan lafaz Ya Jabbar Ya Qahhar.
Selain lafaz tersebut, ada juga bacaan dzikir Ya Jabbar yang diambil dari Al-Qur'an dan hadits. Berikut di antaranya.
1. Dzikir Al Jabbar dari Al-Qur'an
هُوَ ٱللَّهُ ٱلَّذِى لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْمَلِكُ ٱلْقُدُّوسُ ٱلسَّلَٰمُ ٱلْمُؤْمِنُ ٱلْمُهَيْمِنُ ٱلْعَزِيزُ ٱلْجَبَّارُ ٱلْمُتَكَبِّرُ ۚ سُبْحَٰنَ ٱللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
Arab latinnya: Huwallāhullażī lā ilāha illā huw, al-malikul-quddụsus-salāmul-mu`minul-muhaiminul-'azīzul-jabbārul-mutakabbir, sub-ḥānallāhi 'ammā yusyrikụn
Artinya: "Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan." (QS Al Hasyr: 23)
2. Dzikir Al Jabbar dari Hadits Sunnah
تَكُونُ الأَرْضُ يَوْمَ القِيَامَةِ خُبْزَةً وَاحِدَةً يَتَكَفَّؤُهَا الجَبَّارُ بِيَدِهِ كَمَا يَكْفَأُ أَحَدُكُمْ خُبْزَتَهُ فِى السَّفَرِ نُزُلًا لِأَهْلِ الجَنَّةِ . ( رواه البخاري عن أبي سعيد الخدري )
Arab latin: Takūnu al-arḍu yawma al-qiyāmati khubzah wāḥidah yatakaffauhu al-jabbāru biyadihi kamā yakfa'u aḥadukum khubzatahu fī al-safari nuzulan li'ahli al-jannah.
Artinya: "Pada Hari Kiamat nanti, bumi ini bagaikan sebuah roti yang diperlakukan oleh Allah Al-Jabbar (Yang Maha Kuasa sesuka-Nya) sebagaimana salah seorang di antara kamu yang memperlakukan rotinya ketika sedang dalam safar (perjalanan), sebagai hidangan bagi ahli surga." (HR Bukhari dari Sa'id Al-Khusriy)
Waktu Mengamalkan Dzikir Ya Jabbar
Mengetahui waktu-waktu terbaik untuk berdzikir dapat memaksimalkan manfaat dan ketenangan yang diperoleh. Dikutip dari sumber sebelumnya, dzikir Ya Jabbar sebaiknya dibaca pada pagi hari setelah salat Subuh dan sore hari setelah salat Maghrib, terutama ketika sedang menghadapi ancaman dari musuh atau situasi sulit.
Selain itu, dzikir Ya Jabbar juga dapat dibaca setiap hari secara rutin, tanpa terikat waktu tertentu. Insyaallah, jika dilakukan dengan konsisten dan ikhlas, Allah SWT akan mengabulkan apa yang menjadi harapan seorang hamba.
Cara Mengamalkan Dzikir Ya Jabbar
Mengacu sumber sebelumnya dan buku 99 Asmaul Husna Jalan Keluar 1001 Masalah karya Muhammad Ray Arifin serta buku Hafal Luar Kepala Ibadah-Ibadah Sunnah Penangkal Segala Penyakit Berat karya H.M. Amrin Ra'uf, salah satu cara paling umum adalah membaca Ya Jabbar sebanyak 226 kali setiap pagi (setelah Subuh) dan sore (setelah Maghrib), terutama jika sedang menghadapi ancaman atau situasi sulit.
Selain itu, dzikir Ya Jabbar juga dapat diamalkan dengan jumlah yang berbeda. Ada yang menyebutkan untuk membaca Ya Jabbar sebanyak 237 kali setiap hari tanpa terikat waktu tertentu.
Beberapa sumber juga menganjurkan pembacaan dzikir Ya Jabbar sebanyak 21 kali di pagi dan sore hari. Dzikir ini dipercaya mampu menghindarkan diri dari ancaman hawa nafsu, kejahatan, serta gangguan dari orang-orang yang berniat buruk.
Manfaat Dzikir Ya Jabbar Ya Qahhar
Setiap lafaz dzikir memiliki keutamaan tersendiri, begitu pula dengan dzikir Ya Jabbar Ya Qahhar. Kedua nama Allah SWT ini mengandung makna kekuatan dan perlindungan yang luar biasa bagi siapa saja yang mengamalkannya.
Menurut sumber sebelumnya, salah satu manfaat dzikir Ya Jabbar Ya Qahhar adalah memberikan perlindungan dari musuh. Musuh yang mengancam akan menjadi tak berdaya, bahkan tunduk dan patuh. Dzikir ini juga diyakini mampu meningkatkan kewibawaan, sehingga membuat seseorang disegani oleh kawan maupun lawan.
Selain itu, dengan istiqamah dalam mengamalkan dzikir Ya Jabbar, insyaallah akan dijauhkan dan disembuhkan dari berbagai penyakit. Bahkan, dzikir ini dipercaya memiliki kekuatan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit berat, seperti stroke dan penyakit jantung.
Selain itu, menurut buku Ya Allah... Akalku Terhadap Ilmuku Dangkal karya Sofiyah Satuyah Rasin, manfaat dari melantunkan dzikir Ya Jabbar ada sebagai berikut:
- Mendapat kekuatan dan petunjuk dari Allah SWT
- Menumbuhkan rasa takut berbuat dosa
- Menjauhkan sifat sombong
- Meningkatkan disiplin
Wallahu a'lam.
(aeb/kri)
Komentar Terbanyak
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI
Daftar Kekayaan Sahabat Nabi
Info Lowongan Kerja BP Haji 2026, Merapat!