Rasulullah SAW pernah menyebut mengenai sosok manusia terbaik di antara manusia lainnya. Hal ini berkaitan dengan perangai orang itu.
Sosok manusia terbaik ini diceritakan 'Abdullah bin 'Amr bin Al-'Ash dalam hadits shahih yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim masing-masing dalam kitab Shahih-nya. Menurut hadits ini, manusia terbaik di antara manusia lainnya adalah yang paling baik akhlaknya.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ فَاحِشًا وَلَا مُتَفَحِشًا ، وَكَانَ يَقُولُ : إِنَّ مِنْ خِيَارِكُمْ أَحْسَنَكُمْ أَخْلَاقًا
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: 'Abdullah bin 'Amr bin Al-'Ash mengatakan, "Rasulullah SAW bukanlah orang yang bertutur kata/bersikap keji dan juga tidak membiasakan dirinya untuk bertutur kata/bersikap keji. Dahulu beliau sering bersabda, 'Sejatinya orang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik akhlaknya.'"
Dalam kitab Al-Wafi fi Syahril Arba'in an-Nawawiyah karya Musthafa Dieb al-Bugha dan Muhyiddin Mistu juga terdapat riwayat serupa yang dikeluarkan para penyusun kitab Sunan.
Rasulullah SAW bersabda, "Orang yang paling baik di antara kamu adalah yang paling baik akhlaknya." (HR Ahmad)
Rasulullah SAW juga bersabda, "Orang-orang mukmin yang paling sempurna keimanannya adalah yang paling baik akhlaknya." (HR Abu Dawud)
Menurut hadits lain, orang yang paling baik akhlaknya kelak akan menjadi orang yang paling dekat dengan Rasulullah SAW pada hari kiamat. Beliau SAW bersabda,
"Maukah aku beritahukan kepada kalian apa yang paling dicintai Allah dan paling dekat denganku tempatnya kelak pada hari kiamat?" Para sahabat menjawab, "Ya, wahai Rasulullah." Rasulullah bersabda, "Orang yang paling baik akhlaknya di antara kalian." (HR Ibnu Hibban)
Imam Bukhari dalam kitab Adab, Hakim, dan Baihaqi meriwayatkan hadits yang menerangkan bahwa Allah SWT mengutus Rasulullah SAW sebagai penyempurna akhlak baik. Beliau SAW bersabda, "Sesungguhnya, saya diutus untuk menyempurnakan akhlak-akhlak baik."
Cara Meraih Akhlak Terpuji
Penulis kitab Al Wafi mengatakan bahwa akhlak merupakan dasar tegaknya peradaban manusia. Akhlak dalam hal ini merupakan perkara berharga bagi kehidupan suatu bangsa dan memiliki kedudukan tinggi dalam Islam.
Lebih lanjut dijelaskan, setiap muslim bisa meraih akhlak terpuji dan Rasulullah SAW telah memerintahkannya. Al-Hakim dan lainnya meriwayatkan hadits dari Muadz bin Jabal bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Perbaguslah akhlakmu terhadap orang lain." Redaksi lain berbunyi, "Hendaklah kamu memperbagus akhlakmu sebisa mungkin."
Berikut dua cara untuk meraih akhlak terpuji sebagaimana disebutkan dalam kitab tersebut.
1. Meneladani akhlak terpuji Rasulullah SAW. Dalam surah Al Ahzab ayat 21 Allah SWT telah berfirman,
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ ٢١
Artinya: "Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat serta yang banyak mengingat Allah."
Allah SWT juga menyifati akhlak Rasulullah SAW dalam firman-Nya,
وَاِنَّكَ لَعَلٰى خُلُقٍ عَظِيْمٍ ٤
Artinya: "Sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti yang agung." (QS Al Qalam: 4)
2. Bergaul dengan orang-orang bertakwa dan para ulama yang berakhlak mulia. Sebagaimana Allah SWT berfirman,
وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَدٰوةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيْدُوْنَ وَجْهَهٗ وَلَا تَعْدُ عَيْنٰكَ عَنْهُمْۚ تُرِيْدُ زِيْنَةَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَاۚ وَلَا تُطِعْ مَنْ اَغْفَلْنَا قَلْبَهٗ عَنْ ذِكْرِنَا وَاتَّبَعَ هَوٰىهُ وَكَانَ اَمْرُهٗ فُرُطًا ٢٨
Artinya: "Bersabarlah engkau (Nabi Muhammad) bersama orang-orang yang menyeru Tuhannya pada pagi dan petang hari dengan mengharap keridaan-Nya. Janganlah kedua matamu berpaling dari mereka karena mengharapkan perhiasan kehidupan dunia. Janganlah engkau mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami serta menuruti hawa nafsunya dan keadaannya melewati batas." (QS Al Kahfi: 28)
(kri/erd)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI