Sebelum memulai acara biasanya selalu ada doa yang dipanjatkan. Hal itu dilakukan sebagai permintaan kepada Allah SWT untuk meminta kelancaran.
Salah satu doa yang bisa dipakai terletak dalam Al-Qur'an. Doa pembuka acara ini adalah potongan ayat dalam surah Al A'raf.
Mengutip buku Para Nabi dan Rasul karya Nurul Huda, berikut doa pembuka acara yang bisa diamalkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doa Pembuka Acara Versi Pendek
... ุงููุญูู ูุฏู ููููููู ุงูููุฐูู ููุฏููููุง ููููุฐูุง ููู ูุง ูููููุง ููููุชูุฏูู ููููููุง ุฃููู ููุฏูููููุง ุงูููููู ...
Arab Latin: "Alแธฅamdu lillฤhil-laลผฤซ hadฤnฤ lihฤลผฤ, wa mฤ kunnฤ linahtadiya lau lฤ an hadฤnallฤh"
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menunjuki kami kepada (surga) ini dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Allah tidak memberi kami petunjuk."
Doa Pembuka Acara Versi Panjang
Doa ini sering kita dengar sebagai bacaan pengantar khutbah. Dalam sebuah hadits dijelaskan bahwa, doa ini dapat dibaca saat ada hajat, melakukan akad nikah, membuka pengajian/majelis, atau menyampaikan khutbah Jumat. (HR Muslim, Abu Dawud, Ibnu Majad, dan Nasa'i)
ุฅูููู ุงููุญูู ูุฏู ููููููู ููุญูู ูุฏููู ููููุณูุชูุนูููููู ููููุณูุชูุบูููุฑููู ููููุนููุฐู ุจูุงูููููู ู ููู ุดูุฑููุฑู ุฃูููููุณูููุง ููู ููู ุณููููุฆูุงุชู ุฃูุนูู ูุงููููุง ู ููู ููููุฏููู ุงูููููู ููููุง ู ูุถูููู ูููู ููู ููู ููุถููููู ููููุง ููุงุฏููู ูููู ููุฃูุดูููุฏู ุฃููู ููุง ุฅููููู ุฅููููุง ุงูููููู ููุญูุฏููู ููุง ุดูุฑูููู ูููู ููุฃูููู ู ูุญูู ููุฏูุง ุนูุจูุฏููู ููุฑูุณูููููู . ุฃูู ููุง ุจูุนูุฏู
Arab Latin: "Innal hamdalillaah, nahmaduhuu, wa nasta'iinuhu, wa nastagh-firuh. Wa na'uudzu billaahi min syuruuri anfusinaa, wa min sayyi-aati a'maalinaa. Man yahdihillaahu falaa mudhilla lah, wa man yudh-lil falaa haadiya lah. Wa asyhadu al-laa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, wa anna muhammadan 'abduhu wa rasuuluh. Ammaa ba'du."
Artinya: "Segala puji hanya kepada Allah, kita memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan kepada-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan kejelekan amal perbuatan kita. Barang siapa yang Allah beri petunjuk, maka tidak ada yang dapat menyesatkannya. Dan barang siapa yang Allah sesatkan, maka tidak ada yang dapat memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya."
Doa Penutup Acara
Setelah selesai acara atau majelis, sebaiknya ditutup juga dengan sebuah doa. Doa ini dipanjatkan untuk meminta maaf dari kekhilafan selama acara.
Doa tersebut adalah sebagai berikut:
ุณูุจูุญูุงูููู ุงููููููู ูู ููุจูุญูู ูุฏููู ุฃูุดูููุฏู ุฃููู ููุง ุฅููููู ุฅููููุง ุฃููุชู ุฃูุณูุชูุบูููุฑููู ููุฃูุชููุจู ุฅููููููู.
Arab Latin: "Subhaanakallaahumma wa bi-แธฅamdika, asyhadu allaa Ilaaha illaa anta, astaghfiruka wa atuubu ilayka."
Artinya: "Mahasuci Engkau, ya Allah, aku memuji-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Ilah (Yang berhak disembah) kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertobat kepada-Mu."
Penjelasan dari doa penutup majelis ini adalah berdasarkan sebuah hadits. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang duduk di suatu majelis dan di dalamnya terdapat banyak perkataan yang hampa dan tidak berguna, kemudian ia membaca doa ini, maka keburukan yang ia lakukan di majelis tersebut diampuni." (HR Tirmidzi)
(hnh/rah)
Komentar Terbanyak
Majelis Umum PBB Sahkan Resolusi Solusi Dua Negara Israel-Palestina, Tanpa Hamas
142 Negara PBB Setuju Palestina Merdeka tapi Gaza Terus Digempur Israel
KTT Darurat Arab-Islam di Doha Kecam Serangan Israel, Hasilkan 25 Poin Komunike