Mulai bulan Agustus, biasanya setiap kampus akan menggelar masa Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek). Artinya, semester 1 untuk mahasiswa baru sudah dimulai.
Masa awal semester perkuliahan adalah waktu yang tepat bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi dan bakat. Pasalnya, pada awal semester satu mahasiswa belum diberikan tugas berat oleh dosen.
Mahasiswa bisa mengisi waktu senggangnya dengan mengikuti berbagai organisasi kemahasiswaan yang ada. Dengan harapan, potensi dan bakat mahasiswa bisa tersalurkan dan berkembang dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika detikers sedang bingung mencari organisasi yang tepat untuk mengisi semester 1, berikut detikEdu telah merangkum daftar organisasi yang wajib dan bisa dicoba oleh para mahasiswa baru. Berikut contohnya.
Daftar Organisasi yang Wajib Diikuti Mahasiswa Semester 1
1. Himpunan Mahasiswa Jurusan
Himpunan Mahasiswa Jurusan atau dikenal juga sebagai Hima atau HMJ adalah organisasi tingkat jurusan yang ada di setiap kampus. Organisasi HMJ berisikan teman seangkatan, kakak tingkat maupun adik tingkat.
Lewat HMJ, detikers bisa lebih mengenal kawan satu jurusannya secara lebih mendalam. Selain itu, mahasiswa akan tahu bagaimana budaya yang melekat pada jurusan tersebut.
HMJ punya program kerja baik tingkat jurusan hingga nasional. HMJ akan menggelar acara-acara bermanfaat untuk mahasiswa internal jurusan maupun acara dengan sasaran mahasiswa se-kampus bahkan se-Indonesia.
2. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Jika detikers ingin memperluas jejaring pertemanan, maka bisa mencoba Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Di sini, mahasiswa akan bertemu mahasiswa satu kampus dari berbagai jurusan dan fakultas.
BEM terbagi menjadi BEM tingkat fakultas dan BEM tingkat kampus. Oleh karena itu, program kerja dari BEM cenderung lebih banyak dibandingkan HMJ.
Namun, untuk masuk BEM tidak semudah masuk HMJ. BEM akan menyeleksi secara ketat mahasiswa yang pantas dan serius untuk menjadi pengurus atau anggota.
BEM bukan hanya organisasi untuk mengembangkan potensi, tetapi detikers juga akan dituntut komitmen dan tanggung jawab dalam menjalankan proker. Sehingga, jangan sampai ikut BEM hanya karena bingung ya detikers, tapi harus dengan tujuan yang jelas.
3. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
Jika di sekolah menengah ada organisasi pecinta alam atau kesenian, di kampus pun ternyata ada lho. Organisasi atau komunitas tersebut kemudian disebut sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
UKM bisa diselenggarakan oleh jurusan, fakultas maupun kampus. UKM pun punya bentuk yang lebih beragam dan biasanya lebih santai, tidak seketat BEM atau HMJ.
Contoh UKM di kampus antara lain pegiat alam, komunitas fotografi, klub olahraga, pecinta kesenian/musik, remaja masjid, pers mahasiswa, radio kampus, koperasi mahasiswa (kopmas), komunitas bisnis, Pramuka dan masih banyak lagi.
4. Senat Mahasiswa
Senat mahasiswa berkedudukan tingkat kampus. Organisasi ini bertujuan untuk menampung aspirasi atau masukan dari mahasiswa terhadap organisasi-organisasi yang ada.
Dalam kata lain, senat mahasiswa bertugas mengawasi kegiatan organisasi mahasiswa atau aktivitas mahasiswa pada umumnya. Prinsip yang diterapkan senat mahasiswa biasanya mengacu pada tri dharma perguruan tinggi.
Pembentukkan senat mahasiswa juga secara resmi dijelaskan dalam SK Mendikbud No. 0459/U/1989 tentang Pedoman Dasar Organisasi Kemahasiswaan. Jika detikers adalah orang yang taat dengan kedisiplinan, bergabung dengan senat mahasiswa bisa jadi pilihan yang baik.
5. Organisasi Keagamaan
Masa-masa awal perkuliahan terkadang membuat mahasiswa baru cemas akan terbawa pergaulan seperti apa. Akan tetapi detikers tak perlu khawatir, karena hampir di setiap kampus ada organisasi keagamaan yang anggotanya mahasiswa.
Ada ragam bentuk organisasi keagamaan mahasiswa mulai dari Rohani Islam (Rohis), Lembaga Dakwah Kampus (LDK), Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), UKM Katolik, UKM Hindu, dan lainnya.
Dengan ikut jadi anggota organisasi keagamaan, detikers bisa mendapatkan kestabilan spiritual di tengah sibuknya atau stres mengerjakan tugas kampus. Selain itu, manfaat mengikuti organisasi keagamaan bisa mendapatkan kawan yang positif.
6. Lembaga Pers Mahasiswa
Punya jiwa kritis dan suka menulis? Maka Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) bisa jadi pilihan yang cocok bagi mahasiswa untuk mengisi waktu luangnya selain kuliah.
Di LPM, mahasiswa akan diajari kerja seorang jurnalis mulai dari wawancara, menulis hingga liputan mendalam. Tidak hanya mahasiswa jurusan jurnalistik, LPM bisa diikuti oleh mahasiswa dari jurusan lainnya.
Lewat LPM, mahasiswa akan diasah skill dalam membuat produk media baik berupa tulisan cetak/online, video berita, siaran radio, dan lainnya. Tak cuma isu kampus, beberapa LPM akan meliput isu sekitar kampus atau bahkan nasional.
Nah, itulah sederet organisasi yang wajib diikuti mahasiswa pada semester 1. Detikers, sudah tentukan mau pilih apa?
(cyu/nwk)