Pekan Riset Nasional BRIN Hari ke-4, Ada Peserta Teliti Perkawinan Campuran

ADVERTISEMENT

Pekan Riset Nasional BRIN Hari ke-4, Ada Peserta Teliti Perkawinan Campuran

Rahma Harbani - detikEdu
Kamis, 14 Jul 2022 10:30 WIB
Pekan riset nasional BRIN ke-20 di NTB
Pekan riset nasional BRIN ke-20 di NTB. Foto: Rahma Indina/detikcom
Mataram -

Pekan Pemuda Inovasi dan Riset Nasional (PIRN) ke-20 di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) masuk dalam sesi pelatihan pengolahan data riset, Kamis (14/7/2022). Pelatihan ini ditujukan pada peserta guru bidang IPA maupun IPS.

Pantauan detikEdu, para peserta guru di kelas IPSK 1 duduk dalam 6 kelompok. Tiap kelompok beranggotakan 6-7 guru dari perwakilan sekolah masing-masing dari 28 provinsi di Indonesia.

Kelas guru IPSK 1 ini berada di bawah bimbingan Instruktur dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Muhammad Soekarni. Menurutnya, peserta guru tengah mengolah data yang diambil di Gili Trawangan pada Rabu (13/7/2022) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang pengolahan data penelitian dulu, nanti jam 12 (siang) presentasinya (hasil olah data riset kelompok)," kata Soekarni kepada detikEdu di kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD), Mataram, NTB pada Kamis (14/7/2022).

Plt Kepala Pusat Riset Ekonomi, Industri, Jasa, dan Perdagangan BRIN ini kemudian memaparkan gambaran topik penelitian yang diambil para peserta. Beberapa di antaranya yakni, perkawinan campuran antar warga lokal dan asing hingga antar suku, profitabilitas transportasi cidomo, maupun langkah-langkah antisipasi penggerusan budaya lokal di tempat wisata.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, ide penelitian tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pihak BRIN dan peserta.

"Panitia sudah mencoba memberikan informasi awal tentang kemungkinan yang bisa (diolah)," jelas Soekarni.

"Setelahnya, semua kelompok diberikan kebebasan untuk mempertajam lagi dari tema, (seperti) topik dan judul lebih spesifik masing-masing," tambah dia.

Sebagai pembimbing, Soekarni memaparkan bentuk pelatihan yang diberikan pada peserta hingga hari ini. Mulanya, kata dia, BRIN menjabarkan teori-teori tentang riset pada hari pertama pelatihan.

"Mulai dari pemilihan topik, rumusan, masalah, tujuan, kerangka teori, kerangka konseptual, teknik metode analisisnya, penyusunan laporan, hingga etika penelitian." cerita dia.

Para peserta pun kemudian diarahkan untuk menyusun laporan persiapan penelitian dalam kelompok masing-masing hingga penyusunan instrumen penelitian. Berikut dengan pendampingan dalam pengambilan dan pengolahan data.

"Instruktur mendampingi di lapangan memandu juga pengambilan data. Termasuk ini (pengolahan data). Interaksi terus sampai akhir," tandasnya.




(rah/nah)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads