Studi Ungkap Kecerdasan Anak Bisa Dipengaruhi Stres hingga Pola Pikir Ibu

Cicin Yulianti - detikEdu
Selasa, 16 Jul 2024 18:30 WIB
Ilustrasi ibu dan anak. Foto: Getty Images/AsiaVision
Jakarta -

Pola pikir ibu sangat berdampak pada perkembangan anaknya. Didikan seorang ibu juga bisa mempengaruhi segi kognitif atau kepintaran buah hati mereka.

Sebuah studi dari Harvard University tahun 2022 yang ditulis Mei Elansary, seorang spesialis anak di Boston Medical Center mengungkap bahwa kecerdasan anak tidak sepenuhnya diturunkan dari gen orang tua, tetapi bisa dipengaruhi pola pikir ibu.

Menurut Elansary, kualitas pikiran seorang ibu dapat berpengaruh juga pada stres anak. Sehingga, semakin baik pola pikir seorang ibu maka bisa mendorong perkembangan otak.

"Pola pikir ibu yang berkembang adalah keyakinan bahwa Anda dapat mengembangkan kemampuan melalui kerja keras dan usaha, dan bahwa saya dapat membantu anak-anak saya mempelajari hal-hal baru dan mengembangkan serta memperluas kemampuan mereka," kata Elansary dilansir dari situs Harvard.

Stres Pengaruhi Kepintaran Anak

Penelitian milik Elansary ini melibatkan sebanyak 33 ibu beserta anak mereka yang berusia 12 tahun. Studi dilakukan untuk melihat peran stres terhadap perkembangan anak.

Ibu-ibu yang dipilih adalah mereka yang bekerja juga di rumah sakit dan bekerja melayani keluarga yang punya asuransi. Pola pikir dan tingkat stres mereka diamati melalui elektroensefalografi (EEG).

Elansary menyebut aktivitas otak pada anak dari ibu yang stres dan pola pikirnya tetap lebih rendah dibandingkan anak dari ibu yang pola pikirnya berkembang.

"Kami menemukan bahwa [anak-anak] ibu yang memiliki tingkat stres tinggi dan juga memiliki pola pikir berkembang terlindungi; mereka terlindungi dari dampak negatif tingkat stres tinggi," kata Elansary.

Pola Pikir Anak Bisa Bawaan Sejak Bayi

Elansary bersama peneliti lain yakni Dana McCoy juga sebelumnya pernah melakukan penelitian tentang hubungan pola pikir, bayi, dan perkembangan otak. Hasil studi mengungkap pola pikir anak bisa dibawa sejak bayi.

"Penelitian ini menunjukkan beberapa bukti awal bahwa ada dasar biologis yang mendasari bagaimana pola pikir tertanam pada anak-anak, atau bagaimana pola pikir ibu dapat tertanam pada anak-anak sejak usia sangat muda," kata McCoy.

Dengan demikian, McCoy memberikan pesan kepada para ibu agar bisa menjaga tingkat stresnya pada masa baru melahirkan. Caranya dengan mengetahui cara mengelola stres atau berusaha mendapat dukungan dari orang-orang sekitar.

"Kita memerlukan kebijakan cuti orang tua yang lebih baik, sistem dukungan publik yang lebih baik untuk perawatan dan pendidikan anak usia dini, dan lebih banyak dukungan untuk akses kesehatan dan gizi bagi orang tua dan ibu untuk mengurangi tingkat stres secara keseluruhan," katanya.



Simak Video "Video: Skill Kuasai AI Kini Jadi Pertimbangan Perusahaan Rekrut Karyawan"

(cyu/nwk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork