Tidur di Ruangan Gelap Bisa Perpanjang Usia, Ini Penjelasan Studinya

ADVERTISEMENT

Tidur di Ruangan Gelap Bisa Perpanjang Usia, Ini Penjelasan Studinya

Fahri Zulfikar - detikEdu
Selasa, 04 Apr 2023 21:00 WIB
Ilustrasi wanita tidur
Foto: Getty Images/PonyWang/Tidur lampu redup
Jakarta -

Beberapa orang tidur dalam keadaan lampu menyala atau terang dan beberapa lainnya memiliki tidur dalam keadaan gelap. Tapi tahukah kamu bahwa tidur dengan gelap total tanpa cahaya bisa meningkatkan kualitas tidur?

Sebuah studi menunjukkan bahwa tidur dalam kegelapan total dapat meningkatkan kualitas tidur dan membuat tubuh merasa segar dan berenergi keesokan harinya.

Bahkan dalam jangka panjang, tidur dalam kegelapan⁠ juga dapat meningkatkan umur. Peneliti dan penulis Healthnews, Morgana Moretti, PhD mencoba menjelaskan alasannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Polusi Paparan Cahaya

Orang-orang terkena cahaya sangat minim selama waktu tidur ketika lampu listrik belum ditemukan. Tapi sekarang, kita dikelilingi oleh banyak sumber cahaya di malam hari, mulai dari televisi dan layar komputer hingga smartphone dan tablet.

Penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 80% populasi global dan lebih dari 99% individu yang tinggal di Amerika Serikat atau Eropa tinggal di daerah dengan polusi cahaya yang signifikan.

ADVERTISEMENT

Konsekuensi terkena cahaya di malam hari tidak boleh diabaikan. Sebab, data yang konsisten telah menghubungkan paparan jangka panjang terhadap cahaya buatan di malam hari dan kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung, obesitas, diabetes, dan kanker.

Cahaya di Malam Hari Mengganggu Siklus Tidur dan Bangun

Paparan cahaya sebelum dan selama waktu tidur dapat mengganggu siklus alami tidur-bangun, membuat lebih sulit untuk tertidur dan tetap tertidur.

"Tubuh kita memproduksi melatonin, hormon yang membantu mengatur tidur. Puncak produksi melatonin biasanya terjadi di tengah malam. Ketika Anda berulang kali terpapar pencahayaan listrik di malam hari, Anda mengganggu produksi melatonin, menyebabkan insomnia dan gangguan tidur lainnya," kata Ana Luiza Agamme, PhD, spesialis ilmu tidur.

Melatonin juga telah terbukti menurunkan tekanan darah dan suhu tubuh. Oleh karena itu, paparan kronis terhadap penerangan listrik di malam hari tidak hanya memengaruhi tidur, tetapi juga pengaturan suhu tubuh dan tekanan darah.

Bagaimana Tidur di Ruangan Gelap Bisa Memperpanjang Usia?

Tidur di ruangan gelap dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk meningkatkan umur panjang.

Sebab memberi efek yang bisa mengatur produksi melatonin. Ini menyinkronkan siklus tidur-bangun alami tubuh sehingga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan berpotensi memperpanjang hidup.

"Di luar fungsinya dalam siklus tidur-bangun, melatonin adalah hormon dengan sifat antioksidan. Ini menunjukkan bahwa melatonin dapat melindungi sel dari kerusakan oksidatif yang terkait dengan patologi terkait usia, termasuk gangguan kardiovaskular dan neurodegeneratif," jelas Agamme.

Selain itu, melatonin memiliki sifat anti-inflamasi, menjadikannya agen yang menjanjikan untuk mencegah gangguan inflamasi.

Karena peradangan kronis meningkat seiring bertambahnya usia dan terlibat dalam banyak penyakit terkait usia, tidur di ruangan gelap untuk mengatur produksi melatonin bisa sangat berguna untuk orang dewasa yang lebih tua.

Tips Menciptakan Ruangan Gelap untuk Tidur

1. Gunakan perisai atau perlengkapan pencahayaan terarah di ruang luar. Ini akan mengarahkan cahaya dari jendela dan membantu mengurangi polusi cahaya.

2. Pasang pintu solid-core. Ini dapat membantu menghalangi kebisingan dan cahaya dari luar kamar tidur, menciptakan lingkungan tidur yang lebih kondusif di malam hari.

3. Gunakan tirai anti tembus pandang atau tirai. Ini dapat menghalangi cahaya dari luar dan menciptakan lingkungan gelap untuk tidur.

4. Cabut perangkat elektronik. Perangkat elektronik seperti smartphone dan tablet memancarkan cahaya biru yang dapat mengganggu produksi melatonin. Mencabut perangkat ini di malam hari dapat meningkatkan kualitas tidur yang sehat.

5. Hindari sumber cahaya buatan. Sumber cahaya buatan seperti lampu malam dan jam weker juga dapat mengganggu produksi melatonin. Sangat penting untuk menghindari sumber cahaya ini di malam hari.

6. Hindari terkena cahaya putih atau biru. Jika Anda memerlukan lampu untuk keamanan, gunakan lampu kuning, atau merah/oranye karena kurang menstimulasi otak dan kecil kemungkinannya untuk menekan produksi melatonin.




(faz/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads