WR Supratman atau Wage Rudolf Supratman adalah pencipta lagu kebangsaan negara Indonesia yakni Indonesia Raya. Lagu tersebut diciptakan pada tahun 1928.
Berdasarkan buku 'Meluruskan Sejarah dan Riwayat Hidup Wage Rudolf Soepratman: Pencipta Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya" dan Pahlawan Nasional' karya Anthony C. Hutabarat, pemikiran membuat lagu terjadi setelah WR Supratman membaca sebuah tulisan di majalah Timbul, terbitan Solo, Jawa Tengah.
Isinya tulisan yang dibaca WR Supratman yakni, "Alangkah baiknya jika ada seorang pemuda Indonesia yang dapat menciptakan lagu kebangsaan, karena bangsa-bangsa lain sudah memiliki lagu kebangsaan mereka sendiri."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak saat itu WR Supratman mulai menulis teks atau lirik lagu Indonesia Raya. Kemudian lagu Indonesia Raya pun lahir pada pertengahan tahun 1928 dan pertama kali diperdengarkan pada tanggal 28 Oktober 1928 tepatnya di Kongres Pemuda Indonesia II.
Pendidikan Wage Rudolf Supratman
WR Supratman lahir pada hari Jumat Wage tanggal 19 Maret 1903 di Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Sebelum dikenal sebagai komponis, Wage Rudolf Supratman telah melalui pendidikan yang panjang hingga menyelesaikan pendidikannya di sekolah guru.
Berikut jenjang pendidikan yang dijalani oleh WR Supratman:
1. Frobelschool (Taman Kanak-kanak) di Jakarta
2. Tweede Inlandscheschool (Sekolah Angka Dua)
3. Lulus ujian Klein Ambtenaar Examen (KAE, ujian untuk calon pegawai)
4. Setelah KAE, berlanjut ke Normaalschool (Sekolah Pendidikan Guru)
Karier WR Supratman sebagai Jurnalis hingga Pemusik
WR Soepratman memulai kariernya sebagai jurnalis saat pindah dari Makassar ke Bandung. Saat itu, dia mengawali kariernya di surat kabar Kaoem Moeda tahun 1924.
Setahun kemudian, ia pindah ke Jakarta dan menjadi wartawan Surat Kabar Sin Po.
Sementara itu, untuk karier musik WR Supratman diawali dengan mendapatkan hadiah sebuah biola di hari ulang tahunnya yang ke-17. Hadiah tersebut diberikan oleh kakak Iparnya W.M. Van Eldick.
Saat itu, bersama Van Eldick, WR Supratman mendirikan Grup Jazz Band bernama Black And White. W.R. Dia kemudian menciptakan lagu-lagu perjuangan, salah satunya lagu kebangsaan Republik Indonesia, yakni Indonesia Raya.
Peran WR Soepratman dalam Sumpah Pemuda
Sejak berkarier sebagai jurnalis, WR Soepratman menjadi rajin menghadiri rapat-rapat organisasi pemuda dan partai politik yang diadakan di Gedung Pertemuan di Batavia, dikutip dari laman Kemdikbud RI.
Sejak saat itulah W.R Supratman berkenalan dengan tokoh-tokoh pergerakan. Bahkan WR Supratman juga terlibat dalam kongres Pemuda Kedua pada 27-28 Oktober 1928.
Kala itu, lagu Indonesia Raya pertama kali dikumandangkan dengan iringan gesekan biola WR Supratman di depan seluruh peserta kongres, sebelum dibacakannya Putusan Kongres Pemuda yang dikenal sebagai Sumpah Pemuda.
Bergelar Pahlawan Nasional
Atas jasa-jasanya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, WR Supratman mendapatkan beberapa penghargaan, di antaranya:
- Anugerah Bintang Mahaputra Anumerta III pada 17 Agustus 1960 oleh Pemerintah RI
- Gelar 'Pahlawan Nasional' melalui Surat Keputusan Presiden RI No.16/SK/1971 tanggal 20 Mei 1971
- Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra Utama melalui Surat Keputusan Presiden RI No.017/TK/1974 tanggal 19 Juni 1974 oleh Presiden RI
Nah, itulah informasi tentang pendidikan, karier, dan peran WR Supratman dalam Sumpah Pemuda 1928.
(faz/pal)