Video: Perang Topat, Simbol Harmonisasi Warga Hindu dan Islam di Lombok Barat

Di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), ada tradisi bernama ‘Perang Topat’ yang dilakukan dengan saling melempar ketupat antara umat Hindu dan Islam. Serangkaian prosesi Perang Topat digelar saat pujawali di Pura Lingsar.

Perang Topat bermakna mengajak antarumat beragama untuk saling menjaga dan membangun keharmonisan. Tradisi budaya nggak cuma bertujuan untuk menjaga hubungan antarmanusia, tetapi juga hubungan manusia dengan alam dan Sang Pencipta. Ada empat tahapan dalam pelaksanaannya, apa saja? Simak di video ini ya, detikers!

Klik di sini untuk menonton video-video lainnya!

Embed Video

Kebakaran Kampung Adat Waru Wora Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Bentrok Tawuran Pelajar di Bima, 1 Warga Tertembak-2 Polisi Terluka

Lima Tersangka Pembunuhan Brigadir Esco Segera Disidang

Ratusan Warga Terdampak Kebakaran di Waru Wora Sumba Mengungsi ke Tetangga

Warga 2 Desa di Bima Nyaris Bentrok-Blokir Jalan, Dipicu Tawuran Pelajar SMA

28 Rumah Adat di Kampung Waru Wora Sumba Terbakar Hebat, 139 Jiwa Terdampak

1 Pelaku Perusakan Rumah Briptu Rizka di Lombok Barat Serahkan Diri

Pengelola DTW Sangeh Bakal Pasang Alarm Evakuasi Turis Saat Hujan Deras

28

Komentar

Zulhas Siap Bertanggung Jawab atas Kerusakan Hutan Saat Jadi Menhut

23

Komentar

Respons Koster soal Permintaan Nusron Agar Warga Bali Pindah ke Luar Pulau

23

Komentar

Awal Mula Kemaluan Terduga Pemerkosa Dipotong, Mayatnya Diseret Keliling Kampung

#1

Cerita Zulhas Dijadikan 'Penjahat' di Film Dokumenter Harrison Ford

#2

2.123 Desa di NTT Terancam Gagal Cairkan Dana Desa Tahap II

#3

Zulhas Siap Bertanggung Jawab atas Kerusakan Hutan Saat Jadi Menhut

#4

Prabowo Sebut Sawit sebagai Karunia, Sumber Swasembada Energi

#5

Zulhas Bantah Pernah Terbitkan Izin Buka Hutan di Tesso Nilo

Lihat Selengkapnya

Hide Ads