Pelatih PSM Makassar Keluhkan Wasit Tidak Berlaku Adil untuk Timnya

Liga 1 2022/2023

Pelatih PSM Makassar Keluhkan Wasit Tidak Berlaku Adil untuk Timnya

Siti Mu’amalah - detikBali
Rabu, 07 Jun 2023 07:25 WIB
Laga Play-Off antara Bali United dan PSM Makassar pada Selasa (6/6/2023) di Stadion Dipta, Gianyar, Bali. (IST)
Foto: Laga Play-Off antara Bali United dan PSM Makassar pada Selasa (6/6/2023) di Stadion Dipta, Gianyar, Bali. (IST)
Denpasar -

Selama pertandingan laga play off antara Bali United dan PSM Makassar, banyak sekali pelanggaran yang terjadi. Baik dari tim Bali United maupun PSM Makassar.

Tak sedikit kartu kuning yang diberikan ke pemain yang melanggar. Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares masih merasa tidak adil atas perlakuan wasit kepada timnya selama pertandingan pada Selasa (6/6/2023) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

"Sebenarnya saya tidak ingin banyak bicara soal wasit, nomor 23 melakukan fall di kotak penalti dan wasit tidak melakukan apa-apa dan banyak kali pemain-pemain bertahan Bali yang menghentikan pemain-pemain kami dengan memeluk mereka," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bernardo menilai hal tersebut adalah tugas mereka untuk melihat ini lebih detail dan mereka punya wasit-wasit pembantu untuk mengecek lebih detail.
Sementara itu, ia mengomentari jalannya pertandingan yang menarik meskipun skuadnya baru punya banyak peluang di babak kedua.

"Saya pikir itu adalah permainan yang bagus, dan atmosfer di lapangan cukup bagus, dan Bali adalah tim yang bagus, ini merupakan game yang cukup positif untuk kami bawa di leg ke-2 nanti. Kami membuat banyak peluang di babak ke-2," cetusnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, pemain gelandang PSM Makassar Muhammad Arfan menyampaikan kesan pertandingan malam ini. Ia berharap untuk suporter yang sudah datang jauh-jauh dari Makassar tapi tidak bisa menonton langsung untuk tetap mendukung mereka di Pare-Pare nanti.

"Kami pikir pertandingan malam ini adalah pertandingan yang luar biasa kami mainkan. Untuk suporter kami yang sudah datang jauh-jauh dari Makassar tapi tidak bisa masuk stadion, jangan kecewa. Kami masih ada leg 2 di Pare-Pare yang sangat memerlukan dukungan dari suporter," ungkapnya.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan play off Bali United melawanPSM Makassar di Stadion Kapten IWayanDipta berakhir dengan skor imbang 1:1. Sebuah gol bunuh diriSpaso membuyarkan keunggulan Bali United.

Pada babak pertama, ada beberapa peluang yang dihasilkan Bali United tetapi sayang masih belum menghasilkan skor. Bali United hadir dengan komposisi barunya dengan satu pemain baru, Adilson Maringa di posisi penjaga gawang yang turun menjadi starter.

Memasuki di menit ke-15, Irfan Jaya mencetak gol pertama untuk Bali United. Sehingga untuk sementara Bali United unggul 1:0 dari PSM Makassar.

Di menit ke-69 Bali United kebobolan karena tidak sengaja kena kaki Spaso yang niatnya menghalau bola tetapi terkena ujung sepatu. Sehingga bola masuk ke gawang Adilson Maringa menjadikan skor imbang 1:1.

"Saya pikir pertandingan menarik hari ini, kami melawan juara liga musim kemarin. Kami di babak pertama sudah main lebih bagus, cetak 1:0. Di babak kedua saya pikir kurang beruntung, kami bunuh diri, dan setelah bunuh diri ada beberapa pemain cedera. Dan kami tahu PSM punya kualitas," ungkap Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco pada Selasa (6/6/2023).

Menanggapi soal gol bunuh diri dari Spaso, Teco menyebut hal itu faktor kurang beruntung karena memang awalnya untuk menjauhkan bola dari gawang.

"Nggak ada pemain di sepakbola yang mau bunuh diri, adanya kurang beruntung. Saya rasa kami sudah bertahan bagus, dan pemain di belakang juga sudah bagus, cuma kami tidak beruntung. Harusnya kami tidak seri hari ini," tegas pelatih asal Brasil tersebut.

Teco menyebut kompetisi masih ada satu leg di Pare-Pare. Bali United harus kerja keras agar bisa lolos.




(nor/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads