.webp)
Sesi debat kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB antara pasangan calon (paslon) nomor 2, Zulkieflimansyah-Muhammad Suhaili Fadhil Thohir (Zul-Uhel), dan paslon nomor urut 3, Lalu Muhamad Iqbal-Indah Damayanti Putri, berlangsung sengit.
Dalam sesi tanya jawab, mantan Dubes Turki untuk Indonesia Lalu Iqbal menagih janji Zulkieflimansyah mendatangkan investor luar negeri ke NTB. Iqbal menilai selama Zulkieflimansyah menjadi gubernur belum mampu mendatangkan banyak investor ke NTB seperti yang dijanjikan di Pilgub NTB 2018.
"Memang salah satu yang kami janjikan menciptakan NTB sangat kondusif, friendly to business . Tapi jangan lupa kita ada COVID dua tahun setengah," ujar Zul menjawab pertanyaan Iqbal dalam debat yang berlangsung di Lombok Raya Hotel Mataram, Jumat malam (8/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya nggak tahu waktu COVID dari Turki ada pesawat tidak waktu itu?" tanya Zul menyindir Iqbal.
Zul membeberkan selama 2,5 tahun pandemi COVID, pergerakan sangat terbatas. Namun, dia berujar, Pemprov NTB kala itu bisa menghadirkan nilai investasi di atas rata-rata angka nasional.
"Itu hal biasa. Jika ada musibah ada plane A plane B. Biasa itu. Waktu COVID itu mobilitas macam-macam itu terhambat. Jadi investor itu terhambat," ujarnya.
Zul mengeklaim selama menjabat gubernur 2018-2023 saat COVID melanda, pertumbuhan investasi di luar tambang di NTB cukup signifikan. Bahkan, Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB sering mendapatkan penghargaan pusat karena mampu memberikan iklim perizinan usaha yang bersih.
"Itu karena mampu mendapatkan iklim perizinan yang bagus. Kita sering mendapatkan penghargaan," ujarnya.
Lalu Iqbal balik menanggapi jawaban Zul. Dia menyebut ada dua persoalan dalam menciptakan iklim investasi di NTB.
"Ada dua problem di pemda. Saya sudah sampaikan, yang dijual lebih banyak mimpi. Investor akan skrining bukan menerima cerita," sindir Iqbal.
Dia pun menegaskan jika terpilih menjadi Gubernur NTB akan mengundang 132 perwakilan negara untuk berinvestasi ke NTB.
"Ada 132 negara ini akan kami gunakan sebagai self point kita ke NTB. Networking kami dorong ke NTB," tandasnya.
Untuk diketahui, tema debat kedua Pilgub NTB 2024 adalah 'Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB'. Terdapat enam subtema yakni ketahanan pangan; keuangan ekspor dan investasi, pariwisata, pertambangan dan energi; industri pangan dan teknologi, serta lingkungan hidup.
(hsa/hsa)
