.webp)
Kebakaran tempat pembuangan akhir (TPA) Ncolang di Desa Poco, Kecamatan Wae Ri'i, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), belum berhasil dipadamkan sejak Jumat (1/8/2025) malam. Bahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) laki-laki lintas OPD Pemerintah Kabupaten Manggarai telah dikerahkan untuk membantu memadamkan api.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Manggarai Charles Rihi mengatakan pemadaman api kembali dilanjutkan Kamis (7/8/2025). Sebagian besar titik api sudah dipadamkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lagi sedikit yang belum dipadamkan, di selatan," kata Charles, Rabu (6/8/2025) malam.
Ia mengatakan pada hari pertama kebakaran, pemadaman api melibatkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Manggarai. Mobil tangki PDAM dan DLH Manggarai juga dikerahkan tapi api belum sepenuhnya berhasil dipadamkan.
Pada Senin (4/8/2025), ASN laki-laki dari semua OPD di Pemerintah Kabupaten Manggarai juga dikerahkan untuk membantu memadamkan api. Pengerahan ASN laki-laki itu sesuai perintah Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit.
"Perintah bupati setiap OPD utus ASN (laki-laki) bantu pemadaman," ungkap Charles.
Ia mengatakan pemadaman api dilanjutkan petugas DLH Manggarai. Sejak Selasa dan Rabu, pemadaman dilakukan secara manual oleh petugas DLH. Titik-titik api dipadamkan dengan cara dipukul kayu. Juga menimbun titik api dengan abu hasil kebakaran TPA tersebut.
"Selasa dan hari ini pemadaman secara manual oleh DLH, pakai kayu pukul-pukul, tusuk, timbun api pakai abu hasil kebakaran," jelas Charles.
(nor/nor)
