Pendaftaran Volunteer MotoGP 2025 Segera Dibuka, Ini Jadwal-Kebutuhannya

Pendaftaran Volunteer MotoGP 2025 Segera Dibuka, Ini Jadwal-Kebutuhannya

Edi Suryansyah - detikBali
Jumat, 01 Agu 2025 13:00 WIB
Direktur Utama MGPA Priandhi Satria saat ditemui awak media di Sirkuit Mandalika belum lama ini
Direktur Utama MGPA Priandhi Satria saat ditemui awak media di Sirkuit Mandalika belum lama ini (Foto: Edi Suryansyah)
Lombok Tengah -

Mandalika Grand Prix Association (MGPA), mulai membuka pendaftaran relawan (volunteer) untuk mendukung kelancaran event Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 atau MotoGP Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun ini. Diperkirakan jumlah tenaga yang dibutuhkan sebanyak 1.250 hingga 1.750 orang.

"Saat ini, total perkiraan dibutuhkan 1.250 sampai 1.750 volunteer," kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria kepada detikBali, Jumat (1/7/2025).

Pendaftaran relawan ini dibuka secara offline dan berlangsung mulai tanggal 4-9 Agustus 2025, setiap hari pukul 08.00 hingga 15.00 Wita, bertempat di Dining Hall Sirkuit Mandalika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Para calon relawan diharapkan hadir langsung ke lokasi dalam rentang waktu yang telah ditetapkan oleh MGPA," ujarnya.

Priandhi menjelaskan, pendaftaran ini membuka kesempatan bagi masyarakat untuk bergabung dalam berbagai divisi penting yang memiliki peran sentral dalam pelaksanaan kegiatan. Seperti, Marshal, Crowd Control, Security (Steward), Waste Management, Cleaning Service, Media Center, Ticketing, Hospitality, serta Administration.

ADVERTISEMENT

"Masing-masing divisi memiliki tanggung jawab berbeda, namun seluruhnya sama penting dalam menunjang keberhasilan ajang MotoGP Mandalika 2025," imbuhnya.

Ia mengumumkan, bagi calon relawan yang berminat bergabung di divisi Marshal, Crowd Control, Security (Steward), Waste Management, dan Cleaning Service , terdapat sejumlah persyaratan yang wajib dipenuhi.

"Mereka diwajibkan membawa surat keterangan berkelakuan baik dan surat keterangan sehat dari instansi yang berwenang," ujarnya.

Selain itu, para relawan pria harus berambut pendek atau tidak gondrong, sementara relawan wanita diwajibkan menata rambut dengan sanggul. Penampilan juga menjadi perhatian utama, oleh karena itu relawan harus mengenakan kemeja berwarna putih dan celana berbahan kain warna hitam.

"Kebersihan dan kerapihan menjadi syarat mutlak, sehingga relawan diharapkan tampil wangi, bersih, dan rapi. Sepatu tertutup merupakan bagian dari kelengkapan wajib yang harus dikenakan selama bertugas," bebernya.

Untuk divisi Hospitality, Ticketing , dan Media Center, syarat-syarat dasar seperti surat keterangan berkelakuan baik dan surat keterangan sehat tetap berlaku. Ketentuan penampilan pun sama, yakni pria tidak berambut gondrong, wanita disanggul, dan berpakaian dengan kemeja putih serta celana bahan warna hitam.

"Penampilan yang rapi, wangi, dan bersih tetap menjadi bagian dari standar utama. Selain itu, para relawan di divisi ini juga harus mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris secara pasif guna menunjang interaksi dengan tamu atau pihak internasional yang hadir selama perhelatan berlangsung," tegasnya.

Sementara itu, untuk divisi Administration, selain memenuhi persyaratan umum dan penampilan sebagaimana disebutkan sebelumnya, calon relawan juga diwajibkan memiliki laptop pribadi.

"Kemampuan dalam mengoperasikan perangkat lunak seperti Microsoft Excel dan Google Spreadsheet menjadi nilai tambah yang mutlak dibutuhkan dalam mendukung tugas-tugas administratif selama pelaksanaan event," ungkapnya.

Seluruh peserta relawan Priandhi berujar, tanpa terkecuali, diwajibkan mengenakan sepatu tertutup saat berada di area sirkuit. Bagi relawan yang menggunakan kendaraan bermotor untuk mobilitas, penggunaan helm standar nasional dan sepatu tertutup menjadi kewajiban yang harus dipatuhi demi keselamatan bersama.

"Seluruh proses pendaftaran relawan ini tidak dipungut biaya apapun," katanya.

Priandhi menyampaikan, keterlibatan relawan merupakan bagian tak terpisahkan dari keberhasilan penyelenggaraan MotoGP Mandalika.

"Kami membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menjadi bagian dari tim penyelenggara MotoGP Mandalika 2025. Peran relawan sangat krusial, bukan hanya dalam operasional lapangan, tetapi juga sebagai representasi keramahan dan profesionalisme Indonesia di mata dunia," ujarnya.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads