Seorang balita di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), tewas mengenaskan setelah terkena tembakan senapan angin jenis PCP. Balita berusia tiga tahun bernama Titi Cantika itu tak sengaja tertembak oleh kakak kandungnya sendiri yang baru berusia 7 tahun.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Kamis (1/5/2025) sore di sebuah gubuk lahan jagung milik orang tua mereka di Dusun Ointala Atas, Desa Sorinomo, Kecamatan Pekat.
Zuharis mengungkapkan insiden itu terjadi di ladang jagung orang tua korban, Rumiah (55) dan Rabiah (47). Saat itu, kakak beradik itu lepas dari pengawasan orang tua yang sedang bekerja di ladang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kakak Titi tak sengaja menembaknya dengan senapan angin tepat di kepala. Saat ditemukan, Titi masih bernapas, tapi kondisinya kritis. Titi sempat dilarikan ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan. Lantaran lukanya parah, dia dirujuk ke RSUD Dompu. Sayang, Titi meninggal dalam perjalanan.
"Kejadian ini murni merupakan kecelakaan yang dipicu oleh kelalaian dalam menyimpan senjata di lingkungan yang tidak aman untuk anak-anak," tandas Zuharis.
(hsa/gsp)