384 Calon Haji Asal NTB Terbang ke Tanah Suci, 1 Gagal Terbang gegara Hamil

Mataram

384 Calon Haji Asal NTB Terbang ke Tanah Suci, 1 Gagal Terbang gegara Hamil

Ahmad Viqi - detikBali
Jumat, 02 Mei 2025 08:46 WIB
Calon haji kloter pertama Embarkasi Lombok saat hendak berangkat ke Tanah Suci, Kamis (1/5/2025) malam.
Calon haji kloter pertama Embarkasi Lombok saat hendak berangkat ke Tanah Suci, Kamis (1/5/2025) malam. Foto: Ahmad Viqi/detikBali
Kota Mataram -

Sebanyak 384 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Lombok berangkat ke Makkah, pada Jumat (2/5/2025). Namun, satu calon haji gagal terbang ke Tanah Suci karena hamil muda.

Pelaksana Harian Kepala Balai Karantina Kesehatan Mataram, Suparlan, menerangkan calon haji gagal terbang karena usia kehamilannya empat minggu. "Kondisi kehamilannya baru diketahui setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di asrama haji," ungkapnya di Asrama Haji NTB, Kamis (1/5/2025) malam.

Calon haji yang gagal terbang itu merupakan peserta pengganti yang baru masuk asrama haji. Ibu rumah tangga tersebut masih berusia 24 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi, panitia membatalkan keberangkatan yang bersangkutan," imbuh Suparlan.

Suparlan menjelaskan calon haji di kloter pertama memiliki risiko terpapar penyakit hingga 91,54 persen (140 calon haji). "Risiko berat ini kriteria usia di atas 60 tahun yang berpenyakit," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Calon haji yang memiliki risiko sedang, Suparlan berujar, adalah mereka yang berusia di bawah 60 tahun atau berjumlah 211 orang. Sedangkan, 33 calon haji lainnya dalam risiko rendah alias tidak mudah terpapar penyakit saat berada di Tanah Suci.




(gsp/hsa)

Hide Ads