.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), merencanakan pembangunan tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) di Desa Sembalun. Pembangunan TPST dimaksudkan untuk mencegah penumpukan sampah di wilayah tersebut.
"Secara geografis lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) IjoBalit jauh dari Sembalun. Selain itu, Sembalun juga sebagai kawasan geopark dan tujuan wisata, maka akan kami prioritaskan ada TPST di sana," kata Wakil Bupati (Wabup) Lombok Timur, Mohamad Edwin Hadiwijaya, kepada wartawan, Kamis (10/4/2025).
Adanya TPST diharapkan tidak hanya mengurangi penumpukan sampah di Desa Sembalun, tetapi juga meminimalisasi residu sampah yang sulit terurai. Sampah akan diolah terlebih dahulu di TPST. Sisa dari pengolahan akan dibuang ke TPA. "Jadi tidak hanya kita andalkan TPA nantinya supaya tidak cepat penuh," kata Edwin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembangunan TPST di Desa Sembalun membutuhkan lahan minimal sekitar 60 are. Pemkab Lombok Timur sedang menyiapkan tim khusus untuk mengkaji lokasi lahan untuk pembangunan TPST di sana.
Menurut Edwin, pembangunan TPST itu akan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lombok Timur. "Karena ini pembebasan lahan, maka nanti akan diambil anggarannya dari APBD," terangnya.
Selain di Desa Sembalun, Pemkab Lombok Timur juga berencana membangun TPST di wilayah lain. Tujuannya sama, yaitu agar tidak ada penumpukan sampah di suatu tempat. Namun, lokasi pembangunan TPST itu masih dikaji Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lombok Timur.
(hsa/hsa)
