Alimuddin (35) dan Mahirudin (54), dua nelayan yang sempat dilaporkan hilang akibat terseret gelombang pasang di Pantai Samada, Desa Doropeti, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhirnya ditemukan. Mereka ditemukan dalam kondisi selamat.
Keduanya berasal dari Desa Nangakara, Pekat, dan mengalami musibah saat melaut pada Kamis (30/1/2025) dini hari. Perahu mereka terseret gelombang pasang hingga terombang-ambing di tengah laut.
"Keduanya sempat terombang-ambing di lautan sebelum akhirnya berhasil mencapai pesisir Pantai Moti Toi, Kecamatan Kempo pada Jumat (31/1/2025) sekitar pukul 22.00 Wita," ungkap Kapolsek Pekat Iptu Rahmadun Siswadi dalam keterangannya, Sabtu (1/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berhasil mencapai pantai, Alimuddin dan Mahirudin memilih beristirahat di gubuk warga sebelum melanjutkan perjalanan. Keesokan harinya, mereka berjalan kaki menuju jalan raya dengan harapan mendapatkan tumpangan untuk pulang ke rumah masing-masing.
"Mereka disambut isak tangis oleh keluarga karena sempat dikira tidak akan selamat," ujar Rahmadun.
Rahmadun mengimbau seluruh nelayan di Kecamatan Pekat untuk sementara waktu tidak melaut, mengingat kondisi cuaca ekstrem dan gelombang pasang yang masih terjadi.
"Kami imbau kepada seluruh nelayan agar selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum turun ke laut. Jika situasi tidak memungkinkan, lebih baik menunda, jangan sampai tragedi seperti ini terulang kembali," imbaunya.
Sebelumnya, Alimuddin dan Mahirudin dilaporkan hilang saat melaut di perairan Pantai Samada, pada Jumat (31/1). Laporan kehilangan mereka disampaikan oleh keluarga yang khawatir karena keduanya tak kunjung kembali sejak Kamis dini hari.
"Iya, dua orang yang dilaporkan hilang di Pekat itu mereka nelayan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dompu, Wan Muhtajun, Sabtu (1/2/2025).
Mereka berangkat melaut menggunakan satu unit perahu motor, tetapi terseret gelombang pasang hingga akhirnya terdampar di pantai lain setelah sehari penuh di laut.
(dpw/dpw)