Demo Regulator Gas Berujung Ruang Guru SD Terbakar

Round Up

Demo Regulator Gas Berujung Ruang Guru SD Terbakar

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 21 Agu 2024 09:08 WIB
Ruang Guru SD 21 Woja, Dompu, terbakar saat sosialisasi keamanan regulator gas, Selasa (20/8/2024).
Kebakaran Ruang Guru SD Woja 31 Dompu, NTB. (Foto: dok. Istimewa/Deden Syarifuddin)
Dompu - Ruang Guru SD 31 Woja, Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar, Selasa pagi. Kebakaran terjadi saat pegawai dari perusahaan regulator gas mendemonstrasikan pemasangan regulator gas di sekolah itu.

"Api langsung menyembur keluar dari tabung saat selang regulator diputus. Semua orang jadi panik," kata salah seorang guru, Deden Syafruddin, kepada detikBali, Selasa (20/8/2024).

Deden mengatakan saat itu dua orang dari perusahaan regulator gas dari Jawa sedang mempraktikkan cara kerja regulator gas yang akan mereka jual. Mereka mengeklaim regulator yang mereka jual itu aman.

Demo pemakaian itu dilakukan di ruang guru. Mereka mengetes keamanan regulator gas yang digunakan itu.

Salah seorang pegawai marketing perusahaan itu kemudian sengaja memotong selang gas, dengan harapan agar para guru bisa melihat cara kerja dan keamanan regulator gas tersebut.

Api kemudian menyembur dan membesar. Para guru yang ada di sana panik dan berhamburan ke luar ruangan.

"Kemungkinan ada percikan api rokok sehingga api langsung membesar dan menjalar ke plafon ruangan," jelasnya.

Api kemudian melahap meja, kursi, dan plafon ruang guru. Warga yang mendengar teriakan dari sekolah lantas ramai-ramai memadamkan api.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, beberapa berkas dan fasilitas dalam ruang guru terbakar.

"Mereka sebenarnya sosialisasi sekaligus mau jualan regulator gas. Sekolah meminta ganti rugi dan sudah disepakati," tandas Deden.


(dpw/dpw)

Hide Ads