Seorang perempuan berjuang menerobos banjir untuk melewati Sungai Batu Merah, Desa Oelatimo, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (13/3/2024) siang. Wanita itu hendak dirujuk ke Kota Kupang untuk melahirkan.
Momen perjuangan perempuan menerobos untuk melahirkan itu terjadi sekitar pukul 12.03 Wita. Sejumlah petugas membantu menyeberangkan perempuan tersebut untuk dapat menerobos banjir.
"Pasien itu mau dirujuk ke rumah sakit Dedari, Kota Kupang untuk bersalin," ujar Kapala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kupang Semmy Tinenty kepada detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semmy menjelaskan perempuan hamil itu menerobos banjir untuk dirujuk dari Puskesmas Pariti, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang. Proses evakuasi itu melibatkan warga, TNI, BPBD dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dengan menggunakan perahu karet milik BPBD Kabupaten Kupang.
"Pasien sudah dievakuasi menggunakan perahu karet karena jembatan putus akibat diterjang banjir beberapa waktu lalu," jelasnya.
Diketahui, perempuan yang berjuang menerobos banjir untuk melahirkan bernama Aplonia Mona. Ia berasal dari Desa Oeteta, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang.
(hsa/gsp)