Anggota kompi 1 batalion C satuan Brimobda Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Bharada Bonifasius Jawa (22), gugur tertembak saat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Rabu (22/11/2023), sekitar pukul 12.28 WIT.
"Ya benar (Gugur saat menjalankan tugasnya di Papua)," ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Ariasandy saat dihubungi detikBali, Rabu sore.
Ariasandy mengungkapkan sebelumnya Satgas Damai Cartenz sempat kontak sejata di Distrik Titigi, Intan Jaya. Saat itu, Bonifasius tertembak di bagian bahu kanan hingga meninggal dunia. Sedangkan, rekannya, Bharatu Rani Seran (31), kena tembakan di bagian kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini Bharatu Rani sedang dalam penanganan medis di RS Sugapa. Sementara jenazah Bonifasius sedang proses evakuasi di sana," tandas Ariasandy.
Sebelumnya, dilansir detikSulsel, gugurnya satu anggota Brimob itu dibenarkan oleh Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno.
"Dalam kontak tembak tersebut terdapat korban jiwa maupun korban luka dari aparat keamanan," ujar Bayu, Rabu.
"Saat ini jenazah dan korban luka tembak telah dievakuasi ke RSUD Timika," sambungnya.
Dia menegaskan tim Satgas Damai Cartenz saat ini sedang melakukan pengejaran para anggota KKB yang terlibat kontak senjata. Aparat bakal menindak tegas kelompok yang terlibat dalam aksi ini.
"Saat ini tim Satgas Damai Cartnez masih melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB Intan Jaya yang melakukan aksi ini," pungkas Bayu.
(hsa/dpw)