.webp)
Seorang anak perempuan berusia 4 tahun di Desa Terara, Kecamatan Terara, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), nyaris tewas digigit lima ekor anjing. Balita berinisial BHZ itu 'dikeroyok' anjing saat menemani ibunya di sawah, petang kemarin.
Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman mengungkapkan peristiwa itu terjadi petang kemarin sekitar pukul 16.00 Wita. Saat itu, BHZ dan ibunya, Diana (30) sedang berada di sawah untuk membersihkan batang jagung.
BHZ ditinggalkan bermain di pematang sawah sembari ibunya mengumpulkan batang jagung untuk dibakar. Tiba-tiba, dia mendengar teriakan anaknya, menangis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ibu korban langsung menuju ke tempat anaknya bermain dan melihat anaknya sedang digigit oleh 5 ekor anjing," ujar Nico kepada detikBali, Rabu petang (15/11/2023).
Diana segera mengusir anjing-anjing itu. Dia kemudian bergegas menyelamatkan anaknya dan membawanya ke Puskesmas Terara.
"Atas saran dokter kemudian korban dirujuk ke RS Raden Soedjono Selong," ujar Nico.
Korban, lanjut Nico, mengalami luka di perut, pantat, paha, dan leher sebelah kanan. Balita malang itu harus mendapat sejumlah jahitan pada lukanya.
"Kondisi korban dalam keadaan sadar dan sudah menerima perawatan medis dijahit," pungkas Nico.
(dpw/iws)
