Maklumat Kapolda NTB Jelang MotoGP Mandalika, Tindak Tegas Pembuat Onar

Mataram

Maklumat Kapolda NTB Jelang MotoGP Mandalika, Tindak Tegas Pembuat Onar

Ahmad Viqi - detikBali
Selasa, 19 Sep 2023 15:20 WIB
Kapolda NTB, Irjen Djoko Poerwanto mengeluarkan maklumat tentang larangan aksi unjuk rasa yang diwarnai dengan pemblokiran jalan hingga merusak fasilitas umum.
Kapolda NTB, Irjen Djoko Poerwanto. (Foto: Istimewa)
Mataram -

Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) Irjen Djoko Poerwanto mengeluarkan maklumat untuk pengamanan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, 13-15 Oktober 2023. Para pembuat onar akan ditindak secara tegas oleh kepolisian.

"Kami mengimbau kepada seluruh warga masyarakat NTB, khususnya masyarakat Kabupaten Lombok Tengah, untuk mendukung dan bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif selama MotoGP 2023 berlangsung," kata Djoko dalam keterangannya, Selasa (19/9/2023).

Tak main-main, Djoko menegaskan akan menindak siapa saja yang berusaha mengganggu event tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tindakan tersebut akan dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ucapnya.

Kapolda NTB juga meminta partisipasi aktif dari masyarakat, dengan mengingatkan jika setiap warga yang mengetahui dan atau melihat potensi gangguan keamanan untuk melapor ke polisi.

"Hal ini diharapkan dapat membantu pihak berwenang, dalam menjaga keamanan dan kelancaran MotoGP Mandalika 2023," ucapnya.

Terpisah, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi mengatakan bahwa pihaknya siap ikut melakukan pengamanan menjelang event MotoGP Mandalika di sepanjang jalur BIL arah Mataram menuju Lombok Tengah.

Bagus mengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan pengamanan tindak pidana aksi pencurian dengan pemberatan atau begal di sepanjang Jalan Bypass BIL menuju arah Sirkuit Mandalika dalam bentuk kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRDT) di sepanjang jalan BIL wilayah Lombok Barat.

"Jalur BIL itu kita sudah membuat tim di dari Polsek Labuapi, Kediri, Gerung hingga Polsek Kuripan. Nanti kita juga akan libatkan tim Samapta dan Lantas untuk mencegah aksi pencurian di daerah BIL. Bentuknya KRTD ya," katanya.

Bagus mengatakan pengamanan wilayah BIL sendiri berbeda dengan maklumat Kapolda yang secara khusus ditujukan kepada seluruh personel.

"Di BIL memang kita akan tingkatkan patroli di jam-jam rawan untuk mengantisipasi adanya aksi pencurian selama event berlangsung," tukas Bagus.

Berikut bunyi maklumat Kapolda NTB untuk pengamanan MotoGP Indonesia 2023.

  1. Bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan salah satu syarat untuk sukses terselenggaranya kegiatan Pertamina Grand Prix Of Indonesia (MotoGP 2023).
  2. Diimbau kepada seluruh warga masyarakat Nusa Tenggara Barat khususnya masyarakat Kabupaten Lombok Tengah untuk mendukung dan saling bekerja sama dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat yang nyaman dan kondusif.
  3. Bahwa apabila ada kelompok atau perorangan mencoba mengganggu kegiatan Pertamina Grand Prix Of Indonesia (MotoGP 2023) baik menjelang saat pelaksanaan maupun pasca pelaksanaan, maka Polda Nusa Tenggara Barat dan Polres Jajaran akan melakukan tindakan tegas dan terukur dalam penegakan hukum yang sesuai Peraturan Perundang-undangan.
  4. Bagi setiap warga masyarakat yang mengetahui dan atau melihat potensi gangguan keamanan agar segera melaporkan kepada Aparat Kepolisian terdekat.



(dpw/iws)

Hide Ads