Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satria memastikan layout paddock utama tempat bengkel para rider di Sirkuit Mandalika tidak diubah jelang MotoGP, 13-15 Oktober 2023. Hal ini sudah disetujui oleh Dorna Sports, pemegang hak komersial MotoGP.
"Layout utama tidak berubah. Hanya ada penambahan tenda kontainer di area pagar depan paddock utama. Dorna sudah setujui untuk kebutuhan untuk tim balap," kata Priandhi, Minggu (17/9/2023).
Di sisi lain, MGPA bakal menambah area tempat pergantian ban cadangan di depan area paddock utama sirkuit Mandalika. Selain itu, Dorna juga meminta area relaxing zone di kawasan Sirkuit Mandalika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi nanti ada penambahan tenda fasilitas umum tenda buat ibadah juga. Ini sudah disetujui akan segera kami lakukan pemilihan vendor untuk memasang tenda pengadaan kontainer sudah 100 persen disepakati Dorna. Semua sudah kami tentukan," kata Priandhi.
Di sisi luar pagar paddock utama, Dorna meminta menyisakan area untuk landasan pacu dua helikopter. Selain itu, Dorna meminta agar tenda perawatan serta kelengkapan fasilitas ambulans segera difinalkan.
"Jadi mulai dari area paddock sampai di depan tribun deluxe juga susunan layout sudah 100 persen. Begitu juga di dalam ada stan UMKM serta panggung musik," ujarnya.
Di dalam area Sirkuit Mandalika, MGPA serta InJourney bakal membuat area motor sport zone untuk melakukan kegiatan otomotif.
"Setelah itu ada kegiatan side event. Untuk side event kami sudah menentukan artis yang akan tampil seperti band Netral, Dipha Kresna Aditya Barus, dan beberapa band lokal NTB seperti Amtenar," terang Priandhi.
Kerb dan Run Off Dicat Ulang
Priandhi juga mengatakan sebelum MotoGP Indonesia dimulai, MGPA akan mengecat ulang kerb atau jalur di samping sirkuit utama. Demikian pula run off area Sirkuit Mandalika. Total luas area yang akan dicat 27.381 meter persegi.
"Pengecatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pemeliharaan dan peningkatan fasilitas Sirkuit Mandalika menjelang event MotoGP 2023," kata Priandhi.
Dia mengatakan pengecatan dilakukan dengan tetap memenuhi standar keselamatan para pembalap. Pengecatan juga dilakukan untuk mempercantik Sirkuit Mandalika saat tampil di layar televisi di berbagai negara.
"Tahap pertama dari proses pengecatan ini adalah pelepasan cat lama yang sudah memudar. Setalah dikeringkan baru melakukan dasar pengecatan ulang," katanya.
Priandhi mengaku kerb merah dan putih tidak dilakukan pergantian warna. Sedangkan cat hijau di sisi area kerb lintasan akan diganti dengan warna merah.
"Jadi trek limit lintas area penalti diminta diganti oleh Dorna jelang MotoGP. Jadi kerb dan run off akan dipercantik dengan warna bernuansa Indonesia. Mulai dari area start hingga finis. Baik sisi dalam dan sisi luar lintasan utama," pungkas Priandhi.
(hsa/dpw)