.webp)
Destinasi wisata Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) diserbu pendaki seusai libur Lebaran 2023. Bahkan, kuota pendakian sudah terisi penuh sejak 24-29 April 2023.
Tiga jalur utama pendakian, seperti Sembalun, Torean hingga Senaru jadi tiga pilihan jalur pendakian favorit wisatawan.
Wisatawan yang mendaki Gunung Rinjani mayoritas merupakan warga lokal Nusa Tenggara Barat (NTB) dan domestik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya ada peningkatan jumlah pendakian. Akan normal lagi setelah 30 April," kata Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai TNGR Teguh Rianto dikonfirmasi pada Jumat (28/4/2023).
Ia mengatakan pendakian Gunung Rinjani didominasi oleh wisatawan domestik mencapai sekitar 70 persen. Padahal, di waktu normal, wisatawan lokal biasanya kalah banyak dengan pendaki asing.
"Kecenderungannya lagi nanti saat libur panjang pada Juni, kuota sudah mau beranjak naik hampir terokupansi 70 persen," bebernya.
Sebagai informasi, pendakian Gunung Rinjani kembali dibuka 24 April lalu setelah ditutup pada momen Lebaran selama tiga hari. Setelah dibuka, minat wisatawan melakukan pendakian pasca-lebaran memang selalu membludak.
Teguh mencontohkan jumlah pendakian Rinjani di awal pekan ini saja menembus angka 345 wisatawan domestik dan 297 wisatawan mancanegara.
"Wisata non pendakian seperti Otak Kokoq Joben juga cukup ramai. Pada pekan lalu, pengunjung Joben sebanyak 1.863 orang. Senin sebanyak 1.494 orang dan Selasa sebanyak 844 orang," ungkapnya.
(BIR/iws)
