Pertarungan Nelayan Lepas dari Gigitan Buaya

Kupang

Pertarungan Nelayan Lepas dari Gigitan Buaya

Yufen Ernesto - detikBali
Minggu, 02 Apr 2023 11:48 WIB
Ilustrasi Buaya. Istimewa
Ilustrasi Buaya. Digigit Saat Panah Ikan, Nelayan Duel dengan Buaya. Foto: Istimewa
Kupang -

Diseld Salaen (40) warga RT 08, RW 04, Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), digigit buaya saat memanah ikan. Peristiwa terjadi di kolam dekat perairan Salupu, Desa Lifuleo, Jumat (31/3/2023) sekitar pukul 00.00 Wita.

"Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek bekas gigitan di tumit belakang dan betis belakang kaki kiri, juga luka robek di betis kaki kanan," ungkap Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto kepada detikBali, Minggu (2/4/2023).

Irwan menjelaskan kejadian berawal saat Diseld pergi memanah ikan sekitar pukul 21.00 Wita. Diseld sempat mampir ke rumah temannya, Yanto Poy untuk mengecas senter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar pukul 23.00 Wita, Diseld dan Yanto menuju TKP untuk memanah ikan. Satu jam memanah ikan di sana, Diseld berencana pindah tempat. Nahas, saat melintasi pinggir kolam ia justru diserang buaya dari arah belakang.

Buaya itu langsung menggigit tumit belakang kaki kiri Diseld. "Merasa kesakitan, korban berusaha melepas gigitan buaya, namun buaya kembali menggigit kaki kiri bagian betis belakang," beber Irwan.

ADVERTISEMENT

Diseld pun berteriak minta tolong sembari berusaha membuka mulut buaya untuk melepaskan diri. Perlawanan Diseld membuat tangan dan kaki kanannya terkena cakaran buaya.

Beruntung, pria yang berprofesi sebagai nelayan itu berhasil lepas dari terkaman buaya, kemudian memanjat pohon bakau di sekitar kolam. Yanto dan saksi lain yang melihat Diseld kesakitan langsung menolong korban.

"Saksi membawa korban ke rumahnya dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit WZ Yohanes Kupang untuk mendapatkan perawatan medis," pungkas Irwan.




(irb/efr)

Hide Ads