Melihat dari dekat komodo merupakan salah satu daya tarik utama wisatawan mengunjungi Taman Nasional Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Komodo sebenarnya bisa dilihat di tempat lain di NTT atau bahkan di beberapa kebun binatang di Indonesia, tapi sensasinya berbeda ketika melihatnya langsung di Taman Nasional Komodo.
Hanya saja, kadal raksasa di Pulau Komodo ini adalah hewan purba yang ganas. Komodo biasa berburu dan membunuh mamalia besar seperti rusa, kambing dan kerbau.
Bahkan komodo juga bisa menyerang dan membunuh manusia. Komodo memiliki gigitan ganas yang bisa menyuntikkan racun ke korbannya.
Karena itu, melihat komodo harus dalam kewaspadaan tinggi, dan wajib dipandu oleh ranger (pemandu lokal) di Pulau Komodo. Selain itu, ada sejumlah larangan yang harus dipatuhi wisatawan demi keselamatan saat melihat komodo di sana.
Berikut 5 pantangan yang wajib diketahui wisatawan saat di Pulau Komodo:
Pantang Pakai Pakaian Warna Merah
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pantangan bagi wisatawan adalah tidak boleh memakai pakaian berwarna merah. Sebab, warna merah dianggap mengganggu dan mudah menjadi target serangan komodo.
"Komodo sangat sensitif dengan baju merah, dianggap mengganggu juga dan mudah sekali jadi target serangan komodo," Robertus San, salah satu pemandu wisata di Labuan Bajo, Jumat (4/11/2022).
Dilarang Terbangkan Drone-Main Kembang Api
Wisatawan juga dilarang menerbangkan drone dan bermain kembang api. Wisatawan juga tak boleh gaduh seperti berlari dan berteriak. Komodo bisa menyerang jika merasa terganggu.
"Karena itu dianggap mengganggu satwa (komodo) yang ada," jelas Robert, yang biasa meng-handle tamu ke Pulau Komodo.
Pantangan lain klik halaman selanjutnya
Pantang Foto Angkat Kaki
Foto angkat kaki seolah menginjak komodo, jelas Robert, dilarang karena dinilai tidak menghargai Komodo.
"Itu aturan terbaru, karena dianggap tidak menghargai binatang purba itu. Lebih ke etika," ujarnya.
"Jangan pegang komodo dan foto seolah-olah menginjak komodo," tambahnya.
Melihat atau foto dengan latar komodo, harus dalam jarak aman. Paling dekat 2 meter.
Dilarang Ayunkan Barang-Bawa Makanan
Larangan lainnya, wisatawan dilarang mengayunkan barang yang dibawanya karena bisa dikira makanan oleh komodo. Wisatawan juga tidak diperkenankan membawa makanan yang beraroma menyengat.
Penciuman komodo sensitif terhadap aroma makanan, selain aroma darah. Wisatawan juga tidak diperkenankan memberi makan komodo.
Wanita Haid Dilarang ke Pulau Komodo
Wanita yang sedang haid tidak disarankan datang ke Pulau Komodo untuk melihat hewan purba yang masuk dalam keajaiban dunia tersebut. Komodo memiliki penciuman yang sensitif terhadap aroma darah.
Jika masih nekad melihat Komodo, wanita yang sedang menstruasi harus memberi tahu kepada Ranger agar diberi pengawasan khusus. Wanita haid hanya diperbolehkan melintasi jalur trekking yang pendek.
"Wanita yang datang bulan masih bisa lihat Komodo tapi di jalur trekking yang pendek," kata Robert.
Simak Video "Video: Momen Evakuasi Turis Malaysia yang Terseret Arus di Perairan Komodo"
[Gambas:Video 20detik]
(nor/dpra)