Misterius, Pelaku Perusakan Puluhan Are Sawah Warga di Lombok Barat

Misterius, Pelaku Perusakan Puluhan Are Sawah Warga di Lombok Barat

Ahmad Viqi - detikBali
Rabu, 28 Sep 2022 10:48 WIB
Sawah warga di Lombok Barat dirusak OTK
Foto: Sawah warga di Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat dirusak OTK. (Ahmad Viqi/detikBali)
Lombok Barat -

Sawah milik warga Dusun Longserang Timur Desa Langko Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat, Sahman (53) dirusak oleh orang tidak dikenal (OTK). Sawah seluas 40 are atau 4.000 meter persegi itu rupanya dirusak di beberapa titik.

"Jadi pelaku ini rusak di beberapa titik dari 40 are itu. Pelaku ini tebang tanamannya di beberapa titik kan," kata Sahman, Rabu (28/9/2022) via sambungan telepon.

Menurut korban, aksi perusakan itu tejadi dua kali. Pertama pelaku yang belum diketahui identitasnya itu merusak tanaman di bagian pinggir sawah korban, pada Jumat malam 16 September 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Malam rupanya dirusak sekitar pukul 18.30 WITA. Saya cek pagi mau masukin air sudah sebagian ditebang padinya," kata Sahnan.

Sawah milik Sahnan yang berlokasi di Subag Sigerongan Il Dusun Berembeng Barat Desa Sigerongan Lingsar itu pun kembali dirusak oleh OTK pada malam berikutnya.

ADVERTISEMENT

"Jadi adik ipar saya Sumiati (24) dan mertua saya kasi tahu bahwa tanaman padi saya dirusak lagi. Jadi dua kali dirusak. Dan lebih parah lagi rusaknya," kata Sahman.

Sejauh ini kata Sahman, dia belum mengetahui persis motif pelaku merusak tanaman padinya yang baru berusia 1,5 bulan tersebut. Aksi perusakan itu pun membuat Sahman merugi sekitar Rp 4 juta.

"Saya tidak pernah memiliki masalah dengan warga di Dusun Sigerongan. Jadinya siapa pelakunya saya tidak tahu," kata Sahman.

Sahman pun melaporkan kejadian perusakan tersebut ke Polsek Lingsar pada 20 September 2022 lalu. "Saya sudah lapor tapi belum ada perkembangan," katanya.

Kapolsek Lingsar Lombok Barat Iptu Riski Meirika mengatakan pihaknya membenarkan adanya aksi perusakan sawah milik Sahman warga Dusun Longserang Timur Desa Langko Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat tersebut.

"Kami akan selidiki. Kalau ada info terkait pelakunya segera melaporkan ke kami," pungkas Meirika.




(hsa/hsa)

Hide Ads