Seorang petani bernama Mansyur M.Ali (28) harus merenggang nyawa seusai terjatuh dari ketinggian 50 meter ketika hendak memanen madu pada Selasa (13/7/2022). Korban tewas setelah alami luka patah tulang dan pecah kepala.
"Korban terjatuh dan mengalami pecah kepala ketika sedang mengambil sarang madu," kata Kasi Humas Polres Dompu, Ipda Marzuki pada detikBali Rabu (13/7/2022).
Marzuki mengatakan, sebelum peristiwa nahas itu terjadi, korban yang merupakan warga Desa Taropo, Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu tersebut bekerja di lahan jagung yang tak jauh dari lokasi kejadian bersama seorang rekannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban yang sebelumnya mengetahui ada madu, kemudian mengajak rekannya tersebut untuk mengambil dengan hanya menggunakan tali. Namun, tali yang digunakan korban terputus dan menyebabkan korban terjatuh.
"Posisi sarang madu berada di tebing tidak jauh dari ladang jagungnya, saat sampai di tempat tujuan korban langsung naik ke tebing tempat sarang madu dengan ketinggian 50 meter. Dengan menggunakan tali pengaman, akibat tali pengaman yang digunakan tidak kuat menahan beban dan terputus sehingga korban terjatuh," jelas Marzuki.
Rekan korban yang mengetahui korban terjatuh, kemudian menginfokan kepada warga desa yang lokasinya sekitar 7 kilometer. Warga kemudian mengevakuasi korban bersama dengan personel dari Polsek Kilo.
"Pihak keluarga menerima musibah yang menimpa MMA ini dengan ikhlas, dan rencananya akan dimakamkan hari ini," ujarnya.
(kws/kws)