Seorang wanita warga negara asing (WNA) kebangsaan Australia ditemukan tak bernyawa di salah satu villa di kawasan wisata, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kapolres Lombok Utara, AKBP I Wayan Sudarmanta membenarkan kejadian tersebut. WNA yang meninggal adalah Elizabeth Susan Long (60).
"Korban meninggal diduga menderita penyakit asma yang di deritanya selama kurang lebih 10 tahun terakhir, dan sampai saat ini korban aktif mengkonsumsi obat yang diberikan oleh dokter," kata Kapolres dalam keterangannya Sabtu (7/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh tiga orang rekannya yang sama-sama WNA pada Jumat (6/5) sekitar pukul 09.00 Wita. Saat itu, kedua rekannya itu hendak mengajak korban untuk yoga bersama.
"Sebelum korban meninggal dunia, korban dan tiga orang temanya sudah janjian untuk melaksanakan yoga. Dan pada hari itu juga teman korban yang di ajak janjian untuk melaksanakan yoga di rumah korban untuk datang ke sana pada hari jum'at, sekitar pukul 08.30 Wita," jelas Wayan Sudarmanta.
Sebelum ditemukan meninggal, tiga orang rekan korban yang Shelin asal Australia, Martin asal Belgia dan Sarah asal Selandia Baru datang berkunjung ke rumah korban di Villa Gypsea Yoga Dusun Lendang Luar Desa Malaka Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, NTB.
Ketiga nya tak langsung bertemu dengan korban karena korban berada di dalam kamar dan tidak menghiraukan panggilan mereka. Tak lama kemudian, para saksi bertemu dengan saudara korban, Robert Earl Long lalu memangil korbn yang sedang berada di dalam kamarnya.
"Setelah beberapa saat karena tidak ada tanggapan dari korban, akhirnya saudara korban langsung masuk ke dalan kamar korban dan menemukan korban tergeletak di lantai kamarnya dalam keadaan sudah tidak bernyawa," jelas Wayan.
Begitu ditemukan, para saksi langsung melapor kepada warga sekitar dan pihak kepolisian. Jasad korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk dilakukan pemeriksaan atau visum. Saat ini jenazah korban masih berada di RS Bhayangkara menunggu kedatangan keluarga.
(dpra/dpra)